RAKYATKU.COM, BARRU - "Sungguh Indah Bunga Melati. Disiapkan Rapih di Ruang Tamu.
Dengan Semangat Yassiberrui. Mari Bersama Membangun Barru"
Demikian bunyi Pantun yang diciptakan dan disampaikan sendiri oleh Bupati Barru, Suardi Saleh pada penutupan pidatonya di puncak peringatan Hari Jadi Barru ke-61, Barru, Selasa (9/3/2021), Kemarin.
Kalimat "Semangat Yassiberrui" dalam Pantun ini, menjadi tagline yang serupa mantra, selama tiga tahun belakangan ini merawat semangat ke-Barruan. Ini karena, kemampuannya menstimulus segenap elemen masyarakat maupun pemerintahan, untuk bergegas mengakselerasi kinerja dengan menjaga sinergitas dan harmoni.
Baca Juga : Bupati Barru Tekankan Pentingnya Suara Anak dalam Pembangunan Daerah
Karena itu, Bupati Suardi Saleh senantiasa meminta publik, memahami makna dan kedalaman hikmah dari dua kata yang viral ini.
Terlebih lagi, setelah kontestasi politik Pemilukada Desember 2020 lalu, Bupati yang memenangi hati rakyat dengan 46 persen suara ini, terus menggelorakan penyatuan sinergi, dan berharap fokus pada visi dan misi daerah, agar Barru mudah untuk lebih maju dan sejahtera.
"Bapak Plt.Gubernur, Hadirin dan Hadirat yang Kami Muliakan, Setelah selesainya Pemilukada, saya ingin mengajak kepada seluruh masyarakat Barru dimanapun berada dan apapun aktivitas kita untuk kembali kepada pesan-pesan atau Pappaseng to riolo ta, yang dikemas dalam konsep kebersamaan dan semangat “Yassiberrui”, seru Suami dari Anggota DPR RI, Hasnah Syam MARS ini dihadapan Plt. Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman dan para undangan lainnya.
Baca Juga : Bupati Barru Ajak Petani Tingkatkan Produktivitas Melalui Tradisi Mappalili
Ia kemudian menjabarkan, bahwa Semangat Yassiberrui, dalam konteks pasca Pemilukada dengan mengabaikan sekat politik untuk kembali menyatu, tanpa sekat.
Menurutnya, semangat Yassiberrui juga mengandung makna, bahwa apapun pilihan kita dalam Pemilukada yang lalu kita harus melupakannya dan menghadirkan satunya kata dan perbuatan (Taro Ada Taro Gau). Juga sebagai spirit yang melandasi dan mengikat semua unsur tatanan pembangunan baik yang berada di dalam maupun yang berada diluar Kabupaten Barru.
"Dengan landasan Yassiberrui, sebagai spiritnya, maka penyatuan potensi dan energi dari berbagai unsur tatanan akan lebih mudah untuk kita wujudkan," urai Bupati Barru yang diakui rakyatnya memiliki karakter adil dan peduli sesama, sehingga diberi julukan "Pemimpin Tanpa Sekat".
Baca Juga : Bupati Barru Dorong Kegiatan Berburu Babi Di Desa Lompo Tengah Jadi Atraksi Wisata Tahunan
Disebutkannya, pemahaman makna Semangat Yassiberrui, akan memudahkan mengakselerasi pembangunan. Olehnya, tema peringatan hari jadi pada tahun 2021 adalah “Percepatan Pemulihan Ekonomi dan Sosial Untuk Barru yang Lebih Maju dan Sejahtera”.
Tema ini juga menjadi penghubung dan berasosiasi antara visi dan misi pembangunan periode 2016-2021 dengan visi misi periode 2021-2026, yaitu “Kabupaten Barru Yang Sejahtera, Mandiri, Berkeadilan dan Bernafaskan Keagamaan”.