Sabtu, 27 Februari 2021 22:02
Muslimin Bando.
Editor : Nur Hidayat Said

RAKYATKU.COM, ENREKANG - Bupati Enrekang, Muslimin Bando, meraih Perhimpunan Sarjana dan Profesional Kesehatan Masyarakat Indonesia (Persakmi) Awards 2021. Penghargaan itu diserahkan usai focus group discussion (FGD) Persakmi, Sabtu (27/2/2021).

 

Persakmi Awards 2021 diserahkan secara daring oleh Ketua Umum Pengda Persakmi Sulsel, Sukri Palutturi. Penghargaan diterima oleh Muslimin Bando, didampingi Kepala Dinas Keseharan Enrekang, Sutrisno dan jajaran pengurus Persakmi Enrekang.

"Keluarga besar Persakmi mempersembahkan Persakmi Awards 2021 kepada Bupati Enrekang Muslimin Bando," kata Sukri.

Baca Juga : Bupati Enrekang dan Wakilnya Apresiasi Antusiasme Masyarakat Saat Pembukaan Mafest 2023

Sukri mengatakan, penghargaan ini pertama kali dikeluarkan Persakmi pusat. Diberikan atas inovasi dan program kepala daerah dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.

 

"Kami bangga atas inovasi, program, dan regulasi dari Bapak Bupati dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Persakmi tentu siap terlibat dan membantu program pemda (pemerintah daerah)," jelasnya.

Sementara itu, Muslimin menyampaikan apresiasinya atas penghargaan ini. Sejumlah capaian dan tantangan kesehatan masyarakat di Enrekang dia paparkan saat FGD Persakmi.

Baca Juga : Sofha Cicipi Pangan Berbahan Pisang, Bupati Perkenalkan Enrekang Sebagai Penghasil Sayur

"Kami berterima kasih atas Persakmi Awards ini. Ini berkat kinerja dari para nakes (tenaga kesehatan), masyarakat, komunitas, dan tentu kontribusi penting dari Persakmi Enrekang," ujar Muslimin.

Pada FGD Persakmi, Muslimin memaparkan RPJMD Kabupaten Enrekang 2018--2023, fokus pada peningkatan angka usia harapan hidup dan menekan angka stunting. Ditambah fokus penanganan COVID-19.

Capaian prevelensi stunting menunjukkan penurunan 5,2 persen pada 2020. Sementara angka harapan hidup berada pada peringkat keempat di Sulawesi Selatan.

Baca Juga : Optimalkan Penerimaan Pajak, Bupati Enrekang Teken Perjanjian Kerjasama dengan DJP-DJPK

Meski menunjukkan progres positif, Pemkab Enrekang tetap menggalakkan regulasi, program dan gerakan berbasis masyarakat. Seperti Tim Reaksi Cepat, Gerakan Masyarakat Peduli Stunting (Gempita), Komunitas Ibu Cerdas, dan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas), Pokja, dan sebagainya.

"Kita juga menjalin kemitraan dengan Japfa, untuk kampanye pemenuhan gizi anak pada 1000 hari pertama kehidupan (HPK)," jelas Muslimin.

Sejumlah inovasi pelayanan kesehatan masyarakat juga dilakukan di PKM. Misalnya, layanan Halodok di PKM Maiwa dan layanan kesehatan daring di PKM Baraka.

Baca Juga : Bupati Enrekang Apresiasi Swadaya Warga Perbaikan Jalan Provinsi Poros Kotu-Masalle

Muslimin juga gencar melakukan kampanye perubahan perilaku, seperti mengurangi konsumsi beras dan menggantinya dengan lebih banyak sayur, ikan dan ayam, agar angka harapan hidup terus meningkat.

Selain Muslimin, pembicara pada FGD Persakmi ini, yakni Ketua Umum Persakmi Pusat, Ridwan Amiruddin dan Bupati Toraja Utara, Kalatiku Paembonan.

Penulis : Hasrul Nawir