RAKYATKU.COM - Militer Thailand mengumumkan rencana perombakan besar-besaran untuk memangkas jumlah perwira tinggi.
Angkatan Bersenjata Thailand (RTAF) mengumumkan, unit yang tidak perlu akan disingkirkan, sementara pembentukan unit baru di bawah jenderal besar, laksamana belakang, wakil perwira udara, dan perwira tinggi lainnya akan ditangguhkan.
Seorang juru bicara RTAF mengatakan, perubahan itu berasal dari pembicaraan tingkat tinggi. Demikian dilaporkan Nation Thailand yang dikutip, Jumat (26/2/2021).
Baca Juga : Lawan Thailand, Timnas Indonesia U-23 Siap Berikan Permainan Terbaik
Juru bicara itu menjelaskan beberapa unit akan ditugaskan untuk menangani lebih banyak tugas. Sementara unit yang tidak perlu akan dihapuskan.
Kuota beberapa satuan di militer akan berkurang karena pemegang pos mengundurkan diri.
Perombakan militer besar-besaran ini dimulai April mendatang. Harapannya dapat memangkas jumlah perwira tinggi seperti jenderal besar, laksamana belakang, dan wakil perwira udara sebesar 5 hingga 10 persen.
Baca Juga : Model Transgender Tercantik Thailand Poyd Treechada Mengadakan Pernikahan Mewah
Paul Chambers, pakar urusan militer di Universitas Naresuan, mengatakan militer Thailand dikenal sangat gemuk. Ada sekitar 1.700 jenderal atau satu jenderal untuk setiap 212 tentara.
Sumber: Nation Thailand
