Rabu, 24 Februari 2021 17:15

Nurdin Abdullah Cerita Pertemuannya dengan Danny Pomanto

Alief Sappewali
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Nurdin Abdullah Cerita Pertemuannya dengan Danny Pomanto

Nurdin juga mengaku bahwa hubungan dengan Danny Pomanto selama ini tidak ada masalah.

RAKYATKU.COM,MAKASSAR -- Gubernur Sulawesi Selatan, Prof Nurdin Abdullah mendukung program wali kota terpilih Makassar, Muhammad Ramdhan Pomanto untuk mengatasi Covid-19.

"Tadi Pak Wali bicara soal penanganan Covid-19. Pak Wali akan menggunakan teknologi dari UGM (GeNose). Saya kira itu inovasi yang tentu akan dilakukan setelah pelantikan," ujar Nurdin Abdullah di Kantor Gubernur Sulsel, Rabu (24/2/2021).

Dia juga menceritakan bahwa pertemuan tersebut diinisiasi Danny Pomanto. Sekaligus meminta restu untuk melaksanakan program tersebut. Danny juga mengapresiasi kebijakan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan yang melaksanakan pelantikan secara hybrid.

Baca Juga : Hadiri Pembukaan Rakernas BEM PTMAI, Wali Kota Makassar: Mahasiswa Pemegang Kunci Indonesia Emas

"Pak Danny yang meminta untuk bertemu. Beliau minta restu untuk melakukan itu (GeNose). Saya kira kita support. Kedua, beliau mengapresiasi upaya Pemprov untuk meminta izin Mendagri, melakukan pelantikan secara langsung karena Pak Danny bilang hambar rasanya kalau kita pasang sendiri lambangnya, pangkatnya," jelas Nurdin sembari menunjuk lambang yang ada di bajunya.

Nurdin juga mengaku bahwa hubungan dengan Danny Pomanto selama ini tidak ada masalah.

"Makanya saya bilang sama Pak Danny tadi bahwa gak usah dengar soal berita-berita yang memanas-manasi. Itu hal yang biasa, yang penting jangan terpancing," ujarnya.

Baca Juga : Wali Kota Makassar Lantik dan Ambil Sumpah 624 ASN PPPK

Dia menegaskan bahwa dirinya tidak pernah konflik dengan siapa pun.

"Yang kasih panas panasi itu media. Saya tidak pernah konflik dengan siapa pun dan kita menempatkan diri sebagai wakil pemerintah pusat yang ada di daerah yang akan mengayomi seluruh pemerintah daerah. Tidak pernah ada konflik kita, yang buat konflik kan beritanya. Biasalah. Kalau berita tidak seksi tidak ada yang baca," tuturnya.

 

Penulis : Yuniastika Datu
#danny pomanto #Nurdin Abdullah