RAKYATKU.COM, JENEPONTO -- Sebanyak 4 orang Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Sulsel yang dipimpin Kompol Widji bersama Tim Inafis Polres Jeneponto tiba di lokasi kebakaran.
Satu unit rumah panggung hangus terbakar, dua lainnya terbakar di bagian dindingnya, tepatnya di Dusun Dusun Bulloe, Desa Bonto Mate'ne, Kecamatan Turatea, Kabupaten Jeneponto, Rabu (27/1/2021).
Dalam peristiwa itu, mengakibatkan 6 orang meninggal dunia. Diantaranya ada bayi yang masih berumur 8 bulan. Untuk itu Polres Jeneponto mengundang tim Labfor Polda Sulsel untuk mengungkap penyebab kebakaran tersebut.
Baca Juga : Kunjungi Rumah Korban Kebakaran, Kapolres Wajo Berikan Bantuan Sosial
Pelaksana tugas Kasubbag Humas Polres Jeneponto AKP Syahrul menyebutkan, kedatangan tim Labfor Polda Sulsel ini untuk melakukan olah TKP.
Dalam proses olah TKP di Lokasi, Kapolres Jeneponto AKBP Yudha Kesit Dwijayanto nampak terlihat hadir melihat langsung rumah panggung yang terbakar.
"Kedatangan Tim Labfor ini untuk melakukan olah TKP untuk kita dalami terkait terjadinya kebakaran yang mengakibatkan 6 orang meninggal dunia di TKP," ujar Syahrul, (27/1/2021).
Baca Juga : Bupati Barru Berkunjung ke Lokasi Kebakaran Dusun Panrengnge, Semangati dan Bantu Korban
Dia bilang, kejadian tersebut masih tahap penyelidikan, pengumpulan keterangan, pengumpulan bukti terkait kebakaran ini.
"Masih tahap penyelidikan. Nanti hasil Labfor akan menentukan apakah terjadinya kebakaran ini disebabkan hal lain atau memang disebabkan dari oknum tertentu," pungkasnya.
