Rabu, 20 Januari 2021 23:18
Editor : Alief Sappewali

RAKYATKU.COM - Operasi pencarian dan pertolongan korban gempa bumi di Desa Mekkatta, Kecamatan Malunda Kabupaten Majene, Sulawesi Barat dihentikan.

 

Hal ini seperti disampaikan Saidar Rahman Jaya selaku SAR Mission Coordinator (SMC). Dengan penghentian ini, maka pencarian dan pertolongan dinyatakan selesai dan dilanjutkan dengan pemantauan.

"Operasi pencarian dan pertolongan di Desa Mekkatta Kecamatan Malunda Kabupaten Majene dinyatakan selesai dan dilanjutkan dengan pemantauan," kata Saidar, Rabu (20/1/2021).

Baca Juga : Gubernur Sulsel Bersama CSR Perusahaan Kirim Bantuan Rp1 Miliar untuk Gempar Sulbar

Saidar mengatakan, sebelum keputusan penghentian ini diambil, SAR gabungan telah melaksanakan pencarian pada lokasi yang diduga ada korban tertimbun material longsoran.

 

Pencarian dilakukan selama empat hari dengan menurunkan K-9 dan personel SAR gabungan. Terdiri atas Basarnas, TNI/Polri, dan potensi SAR lainnya.

"Lokasi pencarian memiliki risiko sangat tinggi dikarenakan material longsoran seperti tanah dan bebatuan sangat labil dan dapat memungkinkan terjadinya longsor susulan," tambahnya.

Baca Juga : Rusak Akibat Gempa, Masjid Babul Jannah Majene Kembali Dibangun

Ia juga mengatakan, jika pencarian terus dilakukan di lokasi tersebut dikhawatirkan informasi adanya gempa dan longsor susulan dapat membahayakan tim SAR gabungan pada saat pencarian.

Sebelum keputusan penghentian pencarian diputuskan, pihaknya pun telah mendiskusikannya terlebih dahulu dengan pihak terkait.

"Telah dilaksanakan musyawarah dengan pihak keluarga disaksikan oleh aparat desa, pihak kepolisian, dan babinsa setempat. Hasil musyawarah yakni keluarga korban dapat menerima kejadian ini dengan ikhlas sebagai suatu musibah yang menimpa mereka," sebutnya.

Penulis : Syukur