Jumat, 15 Januari 2021 20:19
Stadion Manakarra Mamuju yang disiapkan untuk pengungsi.
Editor : Alief Sappewali

RAKYATKU.COM - Saat ini, masyarakat di wilayah rawan Sulbar telah mengungsi untuk mencari tempat yang lebih aman.

 

Sementara upaya pencarian dan pemberian pertolongan korban gempa bumi di Sulbar masih terus diupayakan.

"Pengungsi tersebar dimana-mana. Di pegunungan, ada di depan rujab, ada di bukit Tayang dan Sese," kata Darno Majid, pelaksana tugas Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulbar.

Baca Juga : Gubernur Sulsel Bersama CSR Perusahaan Kirim Bantuan Rp1 Miliar untuk Gempar Sulbar

"Kami atas nama pemerintah Sulbar atas arahan gubernur, wagub, dan sekda mengimbau masyarakat kalau mengunsi tolong mengungsi ke tempat yang aman. Jangan sampai mengungsi ke gunung dan gunung itu longsor," sebutnya.

 

Dengan mempertimbangkan keselamatan para pengungsi, pihaknya mengingatkan agar masyarakat memilih tempat pengungsian yang bisa dipastikan aman.

Di Majene dan Mamuju, pemerintah telah menyiapkan dua stadion sebagai tempat penampungan.

Baca Juga : Rusak Akibat Gempa, Masjid Babul Jannah Majene Kembali Dibangun

"Ada kesepakatan kita dengan Pak Kapolda, Danrem bahwa titik pengungsian di Mamuju ditempatkan di stadion. Di situ aman dan tidak akan terjadi potensi lain yang dapat mengganggu kenyamanan pengungsi. Di kantor gubernur juga, di kantor saya juga banyak. Kalau di Majene di stadion juga tapi mereka harus diawasi dalam rangka mengantisipasi kejadian yang akan terjadi," tambahnya.

Pemerintah pusat juga sudah turun tangan menangani gempa Sulbar.

Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini dan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo terbang ke Sulbar. Mereka bertolak dari Bandara Halim Perdana Kusuma.

Penulis : Syukur