Selasa, 12 Januari 2021 14:36

Kementan Targetkan Peningkatan Produktivitas Pertanian

Alief Sappewali
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Kementan Targetkan Peningkatan Produktivitas Pertanian

Pada 2020 impor pangan berkurang sebesar 10,2 persen. Penurunan tersebut disebabkan karena pemerintah memiliki program jangka panjang yang fokus membangun sumber pangan di tiap-tiap daerah.

RAKYATKU.COM - Kementerian Pertanian (Kementan) menargetkan peningkatan produktivitas pertanian mampu terealisasi dan terbukti di bulan Maret 2021.

Target tersebut menjadi penting mengingat produktivitas ketahanan pangan menjadi prioritas utama kinerja Kementan di tahun 2021.

"Januari kita membangun konsepsi lebih kuat dengan komitmen-komitmen berbagai pihak, saprodi harus sudah masuk di bulan Februari dan Maret nanti kita sudah bisa lihat hasil dari akselerasi yang ada," ujar Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo, Selasa (12/1/2021).

Baca Juga : Survei Terbaru Calon Gubernur Sulsel: Menteri Pertanian, Kabaharkam, Waketum Golkar Hingga Bupati Gowa Teratas

Mentan mengatakan, berbagai produktivitas terobosan pertanian harus lebih ditingkatkan untuk membangun pertanian yang lebih maju, lebih mandiri, dan lebih modern. Bahkan, kata Mentan, pendekatan modernisasi korporasi dan digitalisasi akan dilakukan jika dibutuhkan untuk mempercepat produktivitas.

"Kita lakukan seperti arahan Bapak Presiden sehingga kemandirian pangan bisa kita lakukan agar tidak bergantung pada impor," katanya.

Sebelumnya, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mendorong Kementan untuk meningkatkan produksi pangan nasional. Langkah tersebut perlu dilakukan agar Indonesia mampu mengurangi beban impor serta menjawab harapan banyak masyarakat terhadap kebutuhan pangan nasional.

Baca Juga : Panen Jagung di Lokasi Food Estate Gunung Mas Memuaskan

Sebagai informasi, pada 2020 impor pangan berkurang sebesar 10,2 persen. Penurunan tersebut disebabkan karena pemerintah memiliki program jangka panjang yang fokus membangun sumber pangan di tiap-tiap daerah.

"Secepatnya harus kita lakukan dan saya mau lihat hasilnya nanti di bulan Maret," katanya.

Sementara itu, Direktur Jenderal Tanaman Pangan Kementan, Suwandi mengaku siap melakukan kerja ekstra untuk melakukan peningkatan produktivitas. Suwandi manyampaikan pihaknya telah menyusun beberapa strategi untuk dapat mempercepat terbososan realisasi tersebut.

Baca Juga : Pupuk Indonesia Dukung Sulsel Menuju Swasembada Pangan 2024. Mentan: Manfaatkan Lahan Rawa

"Langkah-langkah yang akan kami lakukan adalah kolaborasi dengan semua pihak dan kami yakini 2021 harus lebih baik dengan sebelumnya," tutupnya.

 

#kementan