MAKASSAR - Kader Partai Golkar Sulsel Hasri Jack menanggapi santai curahan hati (curhat) yang dilayangkan mantan Ketua OKK Partai Golkar Sulsel Risman Pasigai terkait penunjukan Plt di lima daerah.
Hasri mengatakan, Risman sebaiknya fokus menjadi pengurus DPP Partai Golkar yang baik saja. Ia pun meminta agar kader- kader Partai Golkar yang berjaya di era kepemimpinan Nurdin Halid untuk mempercayakan Golkar Sulsel di tangan Taufan Pawe.
“Ini abang Risman kan pengurus DPP, sebaiknya fokus dan menjadi pengurus yang baik saja, tak usah banyak diurusi, apalagi kan puratoni juga,” kata Hasri yang juga pengurus DPD I Golkar Sulsel, Jumat, 18 Desember 2020.
Baca Juga : Depan Airlangga, Taufan Pawe Tegaskan Golkar Sulsel All Out Menangkan Prabowo-Gibran
Ia pun nengaku memahami suasana kebatinan Risman Pasigai yang pernah memegang kendali di Golkar Sulsel. Hasri mengaku, sangat berat memang menjadi mantan. Namun menurutnya begitulah politik terkadang harus menerima realitas, bahwa setiap orang ada masanya.
“Kita pahami suasana kebatinan Abang Risman, berat memang jadi mantan Abang,” ujar Hasri tersenyum.
Terkait penunjukan Plt Ketua Golkar di lima daerah, Hasri mengatakan, biarlah DPP yang memberikan penilaian. Ia pun meminta mantan Plt Ketua Golkar Sinjai itu untuk tidak terlalu jauh mencampuri dan memberikan kepercayaan sepenuhnya kepada Pengurus yang baru untuk mengelola partai Golkar Sulsel.
Baca Juga : Ketua Golkar Sulsel Taufan Pawe Menentang Pernyataan Idrus Marham
“Kalau ada yang keliru, biarlah Ketua Umum DPP yang menilai, atau silahkan jalur mekanisme organisasi. Misalnya ajukan ke mahkamah partai. Sehingga Abang Risman tidak usah terlalu jauh ikut campur, harus disadari bahwa kendali Partai Golkar Sulsel saat ini ada di tangan Pak Taufan Pawe,” pinta mantan aktivis mahasiswa itu.
Sebelumnya, Risman menegaskan jika penunjukan Plt Ketua Golkar di lima daerah harus melewati persetujuan DPP Partai Golkar. Ia pun mengaku, penunjukan Plt itu melabrak aturan main partai.
Diketahui, Risman Pasigai adalah salah satu Plt Ketua Golkar yang ikut di-plt-kan. Di Sinjai, Risman yang ditunjuk sebagai Plt Ketua Golkar dipenghujung periode Nurdin Halid digantikan oleh Andi Iskandar Latif.
