RAKYATKU.COM, JENEPONTO - Pelaku penebas Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Jeneponto Jusri dari fraksi Berkarya, akhirnya menyerahkan diri. Jusri kini dirawat di Rumah Sakit Lanto Dg Pasewang.
"Korban dirawat dirujuk ke RS Makassar. Sementara pelaku Usman (40), sudah menyerahkan diri ke Polres. Keluarga korban sudah berdatangan dan akan melakukan penyerangan atau balas dendam terhadap pelaku penganiayaan," kata Kasubbag Humas Polres Jeneponto, AKP Syahrul, Minggu (25/10/2020).
Ia menjelaskan, dari hasil penyelidikan sementara yang diperoleh bahwa berawal saudara korban telah melintas di depan rumah pelaku dengan menggunakan motor dengan suara yang keras.
Baca Juga : Bupati Jeneponto Tegaskan Komitmen Transparansi dan Akuntabilitas Pengelolaan Dana Publik
Pelaku juga menyusul melakukan hal yang sama, dan melintas di depan rumah saudara koban. Setelah itu pelaku kembali ke rumahnya. Sekitar 10 menit, korban bersama saudaranya dengan beberapa orang mendatangi rumah pelaku.
"Tiba di rumah pelaku, Usman masuk ke rumahnya mengambil parang sambil berdiri di depan rumahnya. Pelaku mendahului korban dengan menebasnya, menggunakan sebilah parang sehingga mengalami luka robek pada bagian kepalanya Jusri," terangnya.
Pelaku dan korban, sempat dilerai di tempat kejadiaan. Pelaku pun langsung menyerahkan diri ke Mapolres Jeneponto.
Baca Juga : Rakor Percepatan Penurunan Stunting di Kabupaten Jeneponto
"Diduga pelaku penganiayaan tersinggung karena saudara (adik) korban melintas di depan rumah pelaku sambil gas-gas motor. Lalu korban mendatangi rumah pelaku bersama dengan saudara dan beberapa orang," tutupnya.