Bupati Wajo Tanda Tangan Kontrak, Pembangunan Kembali Pasar Tempe Dianggarkan Rp45 Miliar

RAKYATKU.COM,WAJO -- Pembangunan Pasar Tempe segera dilakukan. Bupati Wajo, Amran Mahmud sudah melakukan penandatanganan kontrak pembangunan.

Tanda tangan kontrak pembangunan Pasar Tempe dilakukan di Ruang Jasmine Lantai II, Hotel Claro Kota Makassar, Rabu (14/10/2020).

Penandatanganan kontrak dilakukan bupati Wajo bersama Direktur Prasarana Strategis Ditjen Cipta Karya Kementerian PUPR, Iwan Suprianto.

Ini tindak lanjut rencana pembangunan Pasar Tempe Kabupaten Wajo pasca mengalami kebakaran pada Sabtu 24 Agustus 2019 lalu.

Bupati Wajo, Amran Mahmud mengungkapkan, rencana pembangunan Pasar Tempe yang akan berdiri di atas lahan 8.600 meter itu diperkirakan menelan anggaran Rp45 miliar.

"Alhamdulillah, penandatanganan kontrak sudah kita lakukan. Kita berdoa semoga pembangunan berjalan lancar dan tepat waktu sehingga Pasar Tempe bisa ditempati kembali," ucapnya.

Pada kesempatan itu, PPK Pengembangan PSP POP Satker PPPW II Provinsi Sulawesi Selatan juga melakukan penandatanganan kontrak dengan Direktur Utama PT Delima Agung Utama dan PT Ciria Expertindo Consultant.

Turut hadir dalam penandatanganan kontrak, anggota Komisi V DPR RI, Drs H Hamka B Kady; Sekda Wajo, H Amiruddin; Kasubdit Wilayah II, Direktur Strategis, Ditjen Cipta Karya, Kementerian PUPR; kepala Balai P2JK Sulsel, kepala Seksi Pelaksanaan Wilayah II BPPW Sulsel.

Juga kepala Satker Pelaksanaan Prasarana Permukiman Wilayah II Sulsel; PPK PSP POP Pelaksanaan Prasarana Permukiman Wilayah II Prov Sulsel; kepala Dinas Perdagangan Wajo; kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Pertanahan Wajo; kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Wajo; tim teknis pembangunan Pasar Tempe; dan pengelola pasar.

Hadir pula direktur PT Praprimadani Pratama selaku perencana DED Pasar Tempe; direktur PT Delima Agung Utama selaku pelaksanana konstruksi Pasar Tempe; dan direktur PT Ciria Expertindo Consultant selaku MK Pasar Tempe. (Adv)