RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Politikus wanita PDIP, Galmerrya Kondorura berharap
Makassar dipimpin figur terbaik. Tidak sekadar mampu mengakselerasi pembangunan dan perekonomian, tetapi juga bisa merangkul semua golongan yang ada untuk bersinergi membangun daerah.
"Sinergi dan kolaborasi merupakan kata kunci kemajuan dan pembangunan daerah. Tidak hanya antara pemerintah dan swasta, tapi lebih penting lagi menggandeng masyarakat. Hal itu tentunya menjadi tantangan mengingat Makassar dikenal multikultur dan multietnis. Masyarakat Makassar sangatlah heterogen," kata Anggota DPRD Kota Makassar ini.
Dari empat kandidat, Galmerrya memuji komitmen pasangan Syamsu Rizal-Fadli Ananda (Dilan). Ia menyebut pasangan ini mengayomi seluruh elemen masyarakat dan tidak membedakan antara si kaya dan si miskin. Begitu pula, agama dan suku apapun akan diterima dan dilindungi.
Baca Juga : Salut! Berulang Kali ADAMA' dan DILAN Saling Support di Debat Pemungkas
Dilan disebut sangat menghargai keberagaman dan menjaga toleransi. Hal ini bisa dilihat dari program dan pola komunikasi yang dibangun pasangan calon usungan PDIP, Hanura dan PKB tersebut.
"Saya perhatikan Dilan menyambangi semua tokoh-tokoh agama. Meminta restu serta siap mewadahi dan mengayomi semuanya. Itu ciri pemimpin pluralis yang memang dirindukan publik. Ya wajar kalau disukai karena paling bisa mengayomi atau melindungi seluruh golongan," tambah legislator PDIP tersebut.
Dalam melakukan sosialisasi atau kampanye, Dilan pun mendapat respons dan dukungan yang sangat masif dari berbagai pihak. Tak hanya mendapatkan support dari sejumlah pemuka agama, tapi juga komunitas-komunitas lintas daerah. Salah satu adalah Komunitas Tomanguranna.
Baca Juga : Gus Halim Serukan Pilih DILAN di Pilwalkot Makassar
Koordinator Komunitas Tomanguranna, Andika, menyampaikan pihaknya mantap memberikan dukungan setelah membaca dan mengkaji beberapa program Dilan.
Salah satu program Dilan terkait peningkatkan kesejahteraan pemuka agama termaktub dalam ‘Makassar Peduli’. Dalam program tersebut, pasangan calon nomor urut tiga ini siap melakukan penyesuaian insentif dan pemberian BPJS Kesehatan dan Ketenagakerjaan untuk imam masjid, pendeta dan pemuka agama lain.
“Kami juga akan mengajak pemuda gereja untuk ikut memilih Dilan karena programnya memperhatikan semua umat beragama. Dilan kami yakini mampu menjadi pemimpin untuk semua,” kata Andika.