RAKYATKU.COM - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Arief Budiman menjalani karantina mandiri. Dia dinyatakan positif Covid-19.
Sebelum dinyatakan positif corona, Budiman sempat berkunjung ke Makassar, Selasa (15/9/2020). Dalam kunjungannya, Arief mendatangi sejumlah tempat. Salah satunya, kampus Universitas Hasanuddin.
Kegiatan itu dihadiri Rektor Unhas, Prof Dwia Aries Tina, Ketua DKPP Prof Muhammad, Asisten I Pemprov Andi Aslam Patonangi, dan penjabat Wali Kota Makassar, Prof Rudy Djamaluddin.
Baca Juga : KPU Bersama Bappeda Makassar Gelar Audiensi Penyusunan Visi Misi dan Program Paslon Wali Kota
Arief juga diketahui mendatangi kantor KPU Kota Makassar di Jalan Perumnas Antang Raya, Kecamatan Manggala, Kota Makassar.
Saat itu Arief disambut Ketua KPU Kota Makassar Farid Wajdi, Sekretaris KPU Kota Makassar Asrar Marlang, Komisioner KPU Kota Makassar Divisi Teknis Gunawan Mashar, Komisioner KPU Kota Makassar Divisi SDM dan Parmas Endang Sari, Komisioner KPU Kota Makassar Divisi Data Romy Harminto, dan Komisioner KPU Kota Makassar Divisi Hukum Abd Rahman.
Setelah mendapat kabar ihwal ketua KPU RI positif Covid-19, Ketua KPU Makassar, Farid Wajdi dan komisioner KPU Makassar lainnya langsung melakukan rapid test.
Baca Juga : Jelang Pemilu 2024, KPU Makassar Gelar Simulasi Tahapan Pemilu dan Pemantapan Aplikasi SIREKAP
"Tadi kawan-kawan sudah ada yang rapid test sebagai deteksi dini. Alhamdulillah hasilnya nonreaktif. Selanjutnya kita akan upayakan pemeriksaan lanjutan," kata Farid, Jumat (18/9/2020).
Sebelumnya, Arief Budiman mengumumkan sendiri dirinya yang dinyatakan positif Covid-19.
"Tanggal 16 September 2020 saya melakukan rapid test dengan hasil nonreaktif. Pada 17 September malam hari, melakukan tes swab untuk digunakan sebagai syarat menghadiri rapat di Istana Bogor pada 18 September, dengan hasil positif," kata Arief dalam keterangan tertulis yang diterima, Jumat (18/9/2020).
Baca Juga : PPK Biringkanaya dan PPS Kelurahan Sudiang Raya Sosialisasi Pemilu 2024 di Sekolah