Sabtu, 12 September 2020 22:04

Muhammadiyah Doakan Danny-Fatma Menang di Pilkada Makassar

Trio Rimbawan
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Moh Ramdhan Pomanto bertemu dengan pimpinan dan pengurus Muhammadiyah di gedung pusat Daqwah Islamiah Muhammadiyah kota  Makassar jl Gunung Lompo Battang, Sabtu, (12/9).
Moh Ramdhan Pomanto bertemu dengan pimpinan dan pengurus Muhammadiyah di gedung pusat Daqwah Islamiah Muhammadiyah kota Makassar jl Gunung Lompo Battang, Sabtu, (12/9).

Bakal Calon Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto bersilaturahmi dengan pimpinan dan jajaran pengurus Muhammadiyah Kota Makassar.

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Makassar menerima kunjungan Bapaslon Wali Kota Makassar Moh Ramdhan "Danny" Pomanto di Gedung Pusat Dakwah Islamiyah Muhmadiyah, Jalan Gunung Lompobattang.

Kunjungan tersebut dalam rangka membangun silaturahmi dan berbagi wacana soal agama dan politik. Di antara 4 Bapaslon yang diprediksi akan maju, Danny merupakan kandidat pertama yang datang berkunjung.

Wakil Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Makassar, Darwis Muhdinah mendoakan M Ramdhan "Danny" Pomanto agar sukses melalui pilkada 2020. Ia mengatakan politik merupakan dari ajaran Islam.

Baca Juga : Calon Wakil Gubernur Sulsel, Azhar Arsyad Berikan Masukan ke KPU untuk Debat Kedua

"Satu-satunya calon paling cepat adalah beliau (Danny), kita doakan, mudah-mudahan keinginan bapak terkabul menjadi Wali Kota Makassar," kata Darwis, Sabtu, 12 September 2020.

Ia mengatakan Danny tidak asing lagi sebagai pemimpin di Makassar. Pasalnya, sebelumnya, Danny pun sering berkunjung ke Kantor Muhammadiyah.

"Sewaktu jadi wali kota sering datang ke sini. Bukan saja pas mau jadi calon wali kota," ungkapnya.

Baca Juga : Pasca Debat, Cawagub 01 Sulsel Akan Kampanye Terbatas di Pangkep

Di sisi lain, ia mengatakan, organisasi Muhammadiyah tidak membenarkan atas nama organisasi memberi dukungan kepada calon tertentu.

Kendati begitu, ia mempersilahkan Danny mendekati anggota Muhammadiyah secara personal agar memberi dukungan. Darwis mengatakan Muhammadiyah memiliki 22 cabang.

"Yang terpilih bukan karena banyak pengikut, tapi banyak yang pilih," ungkapnya.

Baca Juga : Danny Pomanto Resmikan Posko Pemenangan DIA di Kabupaten Wajo

Sementara, Muh Said Abdul Samad yang juga menjabat Wakil Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Makassar mengatakan bahwa tamu itu membawa berkah. Memuliakan tamu termasuk keutamaan dalam agama.

"Kami menerima Bapak Danny Pomanto dengan gembira dan senang hati," kata dia.

Ia mengatakan cara menyelamatkan NKRI adalah melalui dakwah. Jalan dakwah ada 2 dimensi, pertama kepada Allah, yaitu memperkuat doa dan ibadah.

Baca Juga : Debat Pilgub Sulsel Akan Dilaksanakan 2 Kali di Makassar

"Dengan harapan doa dan pendekatan bagus, maka banyak hal terselesaikan dengan baik," ungkapnya.

"Kalau Allah yang menolong tidak ada yang mengalahkan kamu," tambahnya lagi.

Bila Danny Pomanto terpilih menjadi wali kota kembali, ia meminta untuk memperkuat dakwah dan mengajak masyarakat untuk bertakwa kepada Allah.

Baca Juga : Cuti Dua Bulan untuk Pilkada, Danny Pomanto Ingatkan Netralitas ASN

"Peranan pemimpin sangat besar untuk memperbaiki umat. Memperkuat hubungan kepada Allah, dan mengajak masyarakat untuk bertakwa," ungkapnya.

Di sisi lain, ia mengatakan sewaktu Danny menjabat Wali Kota periode 2014-2018, banyak membatu dan memberi sambutan yang bagus kepada organisasi Muhammadiyah.

Sementara, M Ramdhan "Danny" Pomanto mengatakan sebuah kebahagiaan bisa bersilaturahmi kembali bersama Muhammadiyah.

Baca Juga : Cuti Dua Bulan untuk Pilkada, Danny Pomanto Ingatkan Netralitas ASN

Pada kesempatan tersebut, Danny menjabarkan salah satu visi-misi, yang menurutnya belum ada dan belum pernah ada di Indonesia.

"Saya menawarkan program perkuatan keimanan umat. Program tersebut mengatur seluruh umat beragama, jadi tidak ada yang keluar pagar," ungkapnya.

Danny mengatakan program tersebut berdasarkan pengalaman memimpin Kota Makassar sebelumnya. Ia menelusuri hal tersebut selama 5 tahun.

Baca Juga : Cuti Dua Bulan untuk Pilkada, Danny Pomanto Ingatkan Netralitas ASN

Secara sistem, kata Danny, kekuatan dari sebuah negara terletak pada organisasi terkecil, yakni keluarga. Bila keluarga sehat maka negara akan sehat.

"Dalam keluarga ada 2 hal yang menonjol, pertama akhlak dan yang kedua pendidikan, baik formal maupun pendidikan agama," ungkapnya.

Bila diberi amanah memimpin kembali, Danny mengatakan sudah menyiapkan program dibidang pendidikan.

Baca Juga : Cuti Dua Bulan untuk Pilkada, Danny Pomanto Ingatkan Netralitas ASN

"Bukan semua bisa sekolah, tapi semua harus sekolah," ungkapnya.

Danny mengatakan, saat ini, kapasitas sekolah tingkat SMP Kota Makassar sangat timpang dengan jumlah sekolah tingkat SD.

"Komposisi SMP dan SD tidak sebanding hingga 50 persen. Artinya apa? pasti ada yang putus sekolah. Ini yang akan kita benahi ke depan," ungkapnya.

Baca Juga : Cuti Dua Bulan untuk Pilkada, Danny Pomanto Ingatkan Netralitas ASN

Pada kesempatan tersebut, Danny juga meminta nasihat kepada Muhammad terkait dengan penguatan keumatan.

"Mohon masukan, nasihat, dan poin-poit untuk penguatan keumatan," pungkasnya.

#Muhammadiyah Makassar #danny pomanto #danny-fatma #Pilkada Makassar 2020