RAKYATKU.COM,MAKASSAR - Di tengah pandemi Covid-19, Semen Tonasa" href="https://rakyatku.com/tag/pt-semen-tonasa">PT Semen Tonasa tetap berupaya membantu masyarakat dan pembangunan di Kawasan Timur Indonesia. Termasuk terlibat aktif dalam penanganan pencegahan penyebaran Covid-19.
Aksi nyata kepedulian BUMN terbesar di KTI ini tidak hanya melakukan untuk memutus mata rantai penyebaran pandemi. Akan tetapi, komitmen korporasi untuk tetap memenuhi kebutuhan konsumen menjadi tanggung jawab semua lini perusahaan sehingga pasokan Semen Tonasa hingga ke pelosok seantero negeri tetap terpenuhi.
Walau di tengah pandemi yang melanda saat ini, pelaku industri manufaktur mulai melakukan penyesuaian di masa transisi menuju era new normal dengan menerapkan berbagai protokol kesehatan ketat dalam menjalankan bisnisnya.
Baca Juga : PT Semen Tonasa Kembali Berikan Dukungan Pemberdayaan Masyarakat di Pangkep
Angin segar bagi Semen Tonasa sebagai bagian dari Holding Semen Indonesia atas upaya Percepatan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) yang digagas oleh pemerintah, yaitu adanya kerja sama antara PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) dengan Bank Tabungan Negara (BTN) dalam percepatan pemulihan sektor perumahan.
Kerja sama ini untuk mendukung pemerintah dalam program PEN yang menjadi rangkaian kegiatan mengurangi dampak Covid-19 terhadap perekonomian Nasional.
Kepala Biro Humas & Sekretariat Semen Tonasa" href="https://rakyatku.com/tag/pt-semen-tonasa">PT Semen Tonasa, Andi Said Chalik mengatakan bahwa mempertahankan performance corporate dalam kondisi pandemi Covid-19 saat ini adalah mengubah sebuah tantangan menjadi peluang.
Baca Juga : Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Pemerhati Lingkungan hingga Pelajar Bersihkan Pantai Bersama PT Semen Tonasa
"Mengingat area penjualan Semen Tonasa berada pada wilayah region 4 yang daerah pemasarannya terdiri dari pulau-pulau sehingga demand terhadap produk semen penurunannya tidak terlalu signifikan dibanding dengan pabrikan serupa didaerah Jawa," ucap Andi Chalik, Kamis (14/8/2020).
Dengan pelepasan status PSBB dan pencanangan new normal oleh pemerintah membawa angin segar pada pabrikan dengan adanya tren peningkatan permintaan pasar di wilayah region 4.
"Koordinasi dan pemantauan pasar pun dilakukan secara virtual di masa pandemi ini serta pemenuhan stok semen pada gudang distributor. Sehingga mata rantai distribusi semen tetap berjalan hingga ke pelosok pulau-pulau dalam mendukung pembagunan di seluruh seantero negeri," tuturnya.
