Rabu, 10 Juni 2020 22:31

Pancing dengan Wanita di Apartemen, Geng di Arab Saudi Peras Puluhan Pria Hidung Belang

Alief Sappewali
Konten Redaksi Rakyatku.Com
ILUSTRASI
ILUSTRASI

Pemerasan dengan modus prostitusi ternyata terjadi juga di Arab Saudi. Pelakunya, geng asal Chad. Salah satu negara di Afrika.

RAKYATKU.COM - Pemerasan dengan modus prostitusi ternyata terjadi juga di Arab Saudi. Pelakunya, geng asal Chad. Salah satu negara di Afrika.

Geng ini beranggotakan tiga orang. Mereka menggunakan aplikasi media sosial untuk mengelabui calon korban.

Mereka menawarkan wanita kepada calon korban. Pertemuan berlangsung di apartemen pribadi.

Juru bicara Kepolisian Riyadh, Kolonel Shaker Al Tuwaijri menjelaskan, para tersangka berusia 20-an tahun. Mereka terlibat dalam 41 perampokan, pemerasan, dan prostitusi.

Korban dipancing melalui media sosial oleh seorang anggota geng perempuan ke sebuah apartemen sewaan. Di sana, calon korban disambut seorang wanita. 

Wanita tuan rumah kemudian duduk di sebelahnya dan mulai berbicara dengannya. Tiba-tiba, seorang anggota geng menyerbu masuk ke dalam ruangan dan mulai memukuli korban, mengklaim dia adalah saudara perempuan itu.

Korban dilucuti pakaiannya dan difoto telanjang. Penyerang mengambil semua uang di dompet dan kemudian memaksa korban untuk membocorkan kode untuk kartu kredit dan debit.

Sementara korban tetap terkunci di dalam ruangan, seorang anggota geng mengambil kartu, menarik uang tunai dari ATM dan menggunakan kartu kredit untuk membeli ponsel dan perhiasan.

Korban kemudian dipaksa untuk menulis dan menandatangani sebuah pengakuan bahwa ia telah memasuki flat untuk melakukan hubungan seks terlarang dan bahwa ia tidak akan mengulangi kesalahannya dan tidak akan melaporkan apa yang terjadi pada polisi.

Polisi memperingatkan orang-orang muda agar tidak terpikat ke dalam situasi yang membahayakan oleh media sosial dan mendesak mereka untuk berhati-hati.

Polisi meminta orang yang menyewakan apartemen mereka kepada orang asing untuk mematuhi peraturan dan peraturan untuk memastikan tidak ada penyalahgunaan.