RAKYATKU.COM - Para peneliti dan ilmuwan terus berusaha menemukan obat untuk mengakhiri penyebaran coronavirus disease 2019 (Covid-19).
Sebuah universitas di Jepang bersama perusahaan tekstil lokal berhasil menemukan masker yang tidak hanya dapat mencegah penularan virus, melainkan juga mematikan Covid-19.
Dikutip Elite Readers, penemuan ini banyak diberitakan dan menjadi topik utama. Itu mengingat potensinya yang cukup tinggi untuk menekan angka penyebaran Covid-19.
Gunma University di Gumma, Jepang membuat masker wajah dengan menggunakan serat tembaga yang bisa memberikan perlindungan ekstra dari virus. Hanya dalam empat jam, material yang digunakan untuk masker itu diklaim bisa menonaktifkan Covid-19.
Seputar masker ini telah dipublikasikan melalui akun media sosial Facebook pemerintah Jepang pada 31 Mei 2020. Dalam unggahannya itu, pemerintah Jepang membagikan beberapa foto dari masker unik karya Gumma University tersebut.
"Menurut penelitian dari NIH (National Institutes of Health), #NovelCoronavirus bisa bertahan hingga 2 sampai 3 hari pada permukaan plastik tetapi hanya 4 jam pada permukaan tembaga. Dengan meningkatkan sifat anti mikroba pada tembaga yang terkenal dengan fotokatalis, Gunma Univ. spin-off GUDi & pembuat benang tembaga Meisei Industry bersama-sama mengembangkan lembaran serat tembaga yang dapat digunakan untuk masker dan barang sehari-hari lainnya," tulis keterangan dalam unggahan Facebook tersebut.
Menurut Ketua Gunma University Development and Innovation (GUDi), Profesor Hideyuki Itabashi, masker unik itu dapat menanggulangi penyebaran virus dan akan dipasarkan secepatnya.
