Sabtu, 11 April 2020 15:03

Awasi Warga yang Jalani Karantina Mandiri, Korea Selatan Siapkan Gelang Elektronik

Alief Sappewali
Konten Redaksi Rakyatku.Com
ILUSTRASI
ILUSTRASI

Pemerintah Korea Selatan menyiapkan gelang elektronik untuk orang-orang yang menentang perintah karantina.

RAKYATKU.COM,SEOUL - Pemerintah Korea Selatan menyiapkan gelang elektronik untuk orang-orang yang menentang perintah karantina.

Pejabat senior Departemen Kesehatan, Yoon Tae-ho mengatakan, aturan itu akan mulai ditegakkan polisi dan pejabat administrasi lokal. Setelah dua pekan masa sosialisasi.

Namun dia mengatakan, pihak berwenang membutuhkan alat pemantauan yang lebih efektif. Sebab, jumlah orang yang harus menjalani karantina terus bertambah.

Negara itu memberlakukan karantina 14 hari pada semua penumpang yang tiba dari luar negeri pada 1 April. Di tengah memburuknya wabah di Eropa dan Amerika Serikat.

Lee Beom-seok, seorang pejabat dari Kementerian Dalam Negeri dan Keselamatan, mengakui bahwa alasan hukum untuk memaksa orang untuk memakai gelang itu tidak memadai.

Polisi dan pejabat setempat akan menawarkan formulir persetujuan untuk perangkat tersebut ketika menyelidiki mereka yang tertangkap melanggar karantina.

Di bawah undang-undang negara yang baru-baru ini diperkuat tentang penyakit menular, orang dapat menghadapi hukuman penjara setahun atau didenda hingga $ 8.200 karena melanggar perintah karantina. 

Lee mengatakan mereka yang setuju mengenakan gelang bisa dipertimbangkan untuk hukuman yang lebih ringan.