Jumat, 27 Maret 2020 16:40

Jadi Negara Nomor Wahid Korban Corona, Amerika Minta Bantuan ke China

Fusuy
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Preisden Amerika Serikat, Donald Trump (int)
Preisden Amerika Serikat, Donald Trump (int)

Amerika Serikat memutuskan meminta bantuan. Permintaan bantuan itu disampaikan kepada negara yang selama ini menjadi 'rival'-nya; China.

RAKYATKU.COM--Amerika Serikat memutuskan meminta bantuan. Permintaan bantuan itu disampaikan kepada negara yang selama ini menjadi 'rival'-nya; China. Tentu saja, permintaan bantuan itu untuk memerangi wabah Virus Corona atau COVID-19 yang sudah membuat negara adi kuasa itu menjadi pusat pandemi dunia.

Permintaan bantuan mengatasi Corona dilakukan langsung oleh Presiden Amerika Serikat, Donald Trump. Dia langsung menghubungi Presiden China, Xi Jinping, Jumat siang 27 Maret 2020.

"Baru saja menyelesaikan pembicaraan yang sangat baik dengan Presiden Xi dari Tiongkok. Dibahas dengan sangat terperinci Corona Virus yang merusak sebagian besar Planet kita. China telah melalui banyak dan telah mengembangkan pemahaman yang kuat tentang virus. Kami bekerja sama dengan erat. Banyak hormat!," tulis Trump dalam pernyataan tertulis di akun Twitter resminya, seperti dikutip dari vica.co.id.

Perlu diketahui, saat ini, kondisi Amerika memang sedang parah. Jumlah penderita corona di negara ini meledak sampai 16 ribu orang perhari.Dengan kondisi itu, kini Amerika menjadi negara nomor wahid di dunia dalam jumlah penderita corona. Total sudah sebanyak 85.991 warga Amerika positif Corona.

Sementara China berhasil meminimalisir penyakit yang penyebarannya begitu cepat tersebut. Untuk diketahui, permintaan bantuan mengatasi corona ini, sangat mengejutkan dunia. Sebab, dalam beberapa waktu terakhir, memang Trump sedang dikecam karena berusaha membuat suhu politik kedua negara memanas dengan melontarkan kata-kata rasis kepada China.

Trump mengganti nama Virus Corona dengan Chinese Virus atau Virus China. Namun akhirnya Trump sendiri yang tunduk pada China. Tak berlebihan, memang, karena China menjadi negara paling berhasil mengatasi Corona. Terbukti, mereka sudah berhasil menyembuhkan 74.181 penderita Corona. (*)