RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) RS Ibnu Sina sudah mulai lengang. Beberapa pasiennya sudah pulang.
Pasien yang baru saja ditabrak oleh seorang sopir bernama Baharuddin, di jalan Urip Sumohardjo, tadi malam mulai membaik. Bahkan telah diperbolehkan pulang.
"Ada delapan yang dirawat, tujuh diantaranya telah pulang. Yang satunya belum pulang karena masih menunggu keluarganya untuk dijemput," kata salah satu dokter kepada wartawan, Rabu (26/2/2020).
Saat mereka dirawat, aparat kepolisian setempat juga sempat menjenguk korban. Namun Kapolsek Panakkukang, Kompol Jamal Fatur Rahman belum memastikan soal kejadian itu.
"Kalau tabrak lari, kami belum bisa pastikan," katanya.
Baharuddin baru saja mengamuk dengan istrinya, yang saat itu mereka hendak menuju bandara membeli tiket.
Saat berada di depan gedung Graha Pena, emosi Baharuddin memuncak, hingga menurunkan istri dan anak-anaknya di sana.
Baharuddin pun pergi, dan sampai di depan mal Nipah, pria asal Kabupaten Jeneponto itu menabrak para pengguna jalan. Mereka diteriaki kafir oleh Baharuddin.
"Perjalanan dari Jeneponto, Baharuddin sudah mengamuk. Mau ke bandara beli tiket," kata Jamal.
