RAKYATKU.COM, BULUKUMBA - Rekomendasi PDIP yang diterima Tomy Satria Yulianto dan Andi Makkasau, mampu meyakinkan publik Butta Panrita Lopi, jika keduanya adalah figur yang memiliki nilai elektoral yang tinggi.
Hal itu bahkan diakui oleh Pengamat politik Universitas Muhammadiyah Makassar, Dr Abdi. Dengan adanya rekomendasi PDIP, adalah awal yang tepat bagi Tomy Satria membangun komunikasi dengan partai koalisi.
"Ini menunjukkan bahwa beliau adalah calon yang punya parameter elektoral diperhitungkan oleh partai politik," Ungkapnya, Kamis (20/2/2020).
Bahkan, Abdi menilai wacana yang pernah berkembang tentang H Askar yang sebelumnya menginginkan Tomy jadi Wakil, adalH langkah yang keliru.
Itu karena terbukti, Tomy Satria mampu meyakikan PDI Perjuangan dengan modal kekuatan elektoral yang dimiliki.
"Tomy justru diperhitungkan sejumlah kalangan parpol untuk calon bupati bukan wakil. Sebenarnya H Askar itu bukan NasDem-nya yang dia incar, tapi Tomy Karena logikanya untuk memenuhi syarat bertanding cukup menggenapkan dua kursi, dan bisa jadi Arum Spink itu opsi kesekiannya H Askar, setelah Andi Makmur dan dr Isradi," jelas Abdi.
Pernyataan tentang tingginya survei Tomy Satria disampaikan oleh ketua Bappilu DPC-PDIP Bulukumba Akhmad Rivandi. Katanya, alasan kuat partainya menyerahkan rekomendasi karena Tomy Satria dan Andi Makkasau yang paling layak.
Diketahui, sejumlah partai membuka peluang kepada Wabup berkacamata itu. Sebut saja PKB, Hanura, Golkar, dan Gerindra. Partai tersebut, Tomy mengikuti mekanisme penjaringan hingga ke tingkat DPW.
