Minggu, 05 Januari 2020 08:27

Iran Kibarkan Bendera 'Balas Dendam Berdarah' Terhadap AS

Suriawati
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Foto: WWW.YJC.IR
Foto: WWW.YJC.IR

Militan Iran telah meluncurkan bendera merah, yang melambangkan 'balas dendam berdarah' setelah AS membunuh jenderal militer top di negara itu.

RAKYATKU.COM, TEHERAN - Militan Iran telah meluncurkan bendera merah, yang melambangkan 'balas dendam berdarah' setelah AS membunuh jenderal militer top di negara itu.

Bendera tersebut dikibarkan di atas Masjid Jamkaran yang terletak di pinggiran kota suci Qom, sekitar 100 mil selatan ibukota Iran , Teheran.

Kalimat "Mereka yang ingin membalas darah Hussein" ditulis di bendera perang tersebut.

Bendera itu dipandang sebagai peringatan bahwa Iran siap untuk memenuhi janjinya untuk menyerang Amerika dan Presiden Donald Trump.

Dalam tradisi Islam Syiah, bendera merah melambangkan darah yang telah tumpah secara tidak adil, dan juga berfungsi sebagai peringatan untuk membalas kematian siapa pun yang terbunuh.

Bendera itu berkibar ketika putri Jenderal Qassem Soleimani memohon presiden Iran untuk menyerang balik setelah ayahnya dibunuh.

"Siapa yang akan membalaskan darah ayahku?" katanya pada Hassan Rouhani ketika presiden berkunjung ke rumahnya.

Rouhani kemudian menjawab, "Kami akan membalas, kita semua akan membalas darahnya. Jangan khawatir."

Berita itu muncul setelah seorang pemimpin militer Iran mengklaim bahwa mereka telah menemukan beberapa kepentingan AS yang dapat menjadi target, termasuk "kapal perusak dan kapal perang" di dekat Teluk Persia.