RAKYATKU.COM, BANTEN – Banjir di Jakarta, Banten, dan Jawa Barat perlahan surut. Banjir di sejumlah wilayah ini, diakibatkan tingginya curah hujan. Sejak malam tahun baru 31 Desember 2019.
Saat banjir menerjang, kerugian cukup dirasakan. Tidak hanya rumah yang terendam. Jembatan hanyut. Kendaraan ikut terbawa derasnya air.
Dibalik dampak yang disebabkan bencana itu, ada cerita menarik yang lain.
Dalam musibah banjir yang terjadi di Banten, di Pondok Pesantren La Tansa, Kampung Parakansantri, Banjar Irigasi, Lebakgedong, Kabupaten Lebak, relawan menemukan Alquran.
Di Alquran itu, hanya ada sedikit saja lumpur pada bagian sampulnya. Sementara bagian dalamnya, masih bersih. Utuh. Jelas terbaca.
Relawan LAZNAS Wahdah, Jumardan yang menemukan Alquran tersebut, mengaku takjub dengan kebesaran Allah atas musibah tersebut.
Dalam sebuah video berdurasi 1 menit 29 detik, Jumardan memperlihatkan kondisi terkini di sekitar Pesantren La Tansa. Sebanyak 15 rumah hilang. Sementara beberapa bagian Pondok Pesantren, juga tak luput dari hantaman banjir.
“Sangat tidak masuk akal, jika Alquran ini tidak kotor dan basah. Sebab airnya sangat besar. Masya Allah, inilah kuasa Allah,” kata Jumardan, Sabtu (4/12/2019).