RAKYATKU.COM, IRLANDIA - Rumah itu sudah lama ditinggalkan. Letaknya di Boreenmanna Road, di Cork, Irlandia. Pada hari Sabtu, sekira jam 4 sore, seorang tetangga masuk ke properti itu. Dia sedang mencari hewan peliharaannya.
Namun, alangkah terkejutnya ia ketika menemukan mayat. Dia tergeletak di pekarangan belakang, tanpa kepala. Tangannya juga telah dipotong.
Polisi telah mengidentifikasi mayat itu sebagai Frankie Dunne. Awalnya diduga bahwa mayat itu telah terbaring di sana sejak Hari Natal.
Namun penyelidikan dari CCTV menunjukkan bahwa bahwa pria tunawisma itu masih hidup pada malam sebelum dia ditemukan.
Irish Times melaporkan bahwa polisi sekarang fokus untuk melacak langkah terakhirnya pada Jumat malam.
Frankie sangat disukai dan dikenal karena sikap positifnya, meskipun dia berjuang secara pribadi dengan kecanduan alkohol.
Keluarganya telah menulis penghormatan yang memilukan untuknya. Mereka juga mendirikan halaman Gofundme dengan harapan mengumpulkan uang untuk Komunitas Simon yang membantu Frankie.
“Frankie adalah seorang ayah, kakek, saudara lelaki, paman dan keponakan serta teman bagi banyak orang di Cork," demikian kata mereka.
"Dia telah menyerah pada ketergantungan alkohol bertahun-tahun yang lalu, dia kehilangan banyak dalam hidupnya, tetapi dia tidak pernah kehilangan dukungan atau cinta keluarga."
Pernyataan itu juga menyatakan, "sebagai keluarga Frankie kami berharap tidak ada lagi yang harus menderita mimpi buruk yang mengerikan dari apa yang dialami Frankie di jam-jam terakhir hidupnya."
"Tidak seorang pun boleh dibiarkan begitu rentan di jalan-jalan kita. Tidak seorang pun boleh dipukuli atau dibunuh karena mereka mendapati diri mereka tidak berdaya karena kecanduan alkohol atau karena alasan lain."
Polisi sekarang menyelidiki apakah ada satu lebih dari satu orang yang terlibat dalam pembunuhan Frankie.
Beberapa hari sebelum kematian Frankie, seorang tunawisma lainnya juga ditemukan tewas di wilayah itu. Dua tersangka ditangkap, tapi kemudian dibebaskan tanpa tuduhan.