Jumat, 27 Desember 2019 01:30

Ran Berdandan Jadi Wanita, Agar Anaknya Bisa Rayakan Hari Ibu

Fathul Khair Akmal
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Pria dandan jadi ibu untuk anak-anaknya (Foto: Facebook)
Pria dandan jadi ibu untuk anak-anaknya (Foto: Facebook)

Seorang pria di Thailand, Charan “Ran” Chamnuansok, adalah ayah bagi kedua putranya. Ran berusaha keras, untuk bisa menjadi seorang ayah, sekaligus seorang ibu. Termasuk saat Hari Ibu.

RAKYATKU.COM - Seorang pria di Thailand, Charan “Ran” Chamnuansok, adalah ayah bagi kedua putranya. Ran berusaha keras, untuk bisa menjadi seorang ayah, sekaligus seorang ibu. Termasuk saat Hari Ibu.

Hari Ibu di Thailand dirayakan setiap tanggal 12 Agustus. Sudah jadi menjadi kebiasaan bagi sekolah-sekolah di Thailand, untuk menghelat acara upacara resmi, sebelum tanggal 12 Agustus.

Upacara ini, diselenggarakan sebagai tanda penghormatan terhadap para ibu. Pada prosesi upacara tersebut, setiap anak memberi hormat, dengan bersimpuh di bawah kaki ibu mereka. Masing-masing sembari memberikan hadiah berupa karangan bunga melati segar.

Demi kedua putranya bisa hadir, dan menjalani tradisi tersebut seperti teman-teman sekolahnya yang lain, Ran memutuskan, untuk menyulap penampilannya menjadi sosok ibu.

Satu hari sebelum gelaran upacara dimulai, Ran mengunggah status di akun laman Facebook pribadinya. Dia menanyakan, apakah ada yang mempunyai wig atau rambut palsu panjang. Sebab, ia ingin, membuat kejutan bagi kedua putranya, Name dan Ben di sekolah.

“Siapa yang punya wig yang bisa saya pinjam? Saya butuh untuk menjadi ibu dari kedua anakku,” tulis Ran sebagai status Facebook-nya.

Hari berikutnya, Ran mengumumkan bahwa ia telah mendapatkan wig pinjaman dari salah seorang tetangganya, dan satu blus dari neneknya. 

Sebelum menuju ke sekolah anak-anaknya, Ran mengunggah swafoto dirinya dengan status yang berbunyi, “Ayah siap menjadi seorang ibu selama sehari”.

Upaya keras Ran untuk menjadi ‘ibu’ bagi kedua anaknya tak sia-sia. Menurut Ran, ia merasa senang, karena melihat kedua anaknya bisa bersenang-senang di acara upacara tersebut. 

Ran juga menyebutkan, dia harus bertanggung jawab, dan melakukan hal-hal yang perlu dilakukan seorang ibu untuk anak-anaknya sendiri.

Melihat usaha Ran yang rela berdandan seperti perempuan, agar anak-anaknya merayakan Hari Ibu, para netizen dan teman-teman dekat membanjiri Ran dengan komentar positif dan menyentuh.