Kamis, 19 Desember 2019 16:32

Razia THM Berkedok Warkop, Satpol PP Bone Amankan Puluhan Pelayan Seksi

Nur Hidayat Said
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Pelayan seksi yang diamankan Satpol PP Bone.
Pelayan seksi yang diamankan Satpol PP Bone.

Hujan deras di Bumi Arung Palakka, Rabu malam (18/12/2019) Wita, membuat masyarakat, enggan keluar rumah.

RAKYATKU.COM, BONE - Hujan deras di Bumi Arung Palakka, Rabu malam (18/12/2019) Wita, membuat masyarakat, enggan keluar rumah.

Namun, hal itu tak menyurutkan agenda razia Satpol PP Bone. Malam itu, sejumlah tempat hiburan malam (THM) dan kafe di dalam kota Kabupaten Bone jadi sasaran. Salah satunya Kafe Win-Win di Jalan Veteran Watampone dan Kafe Boulevard di Jalan Beringin Watampone. 

Personel Satpol PP Kabupaten Bone yang dipimpin langsung Kasatpol PP Kabupaten Bone, Andi Akbar didampingi Kabid Linmas Satpol PP Kabupaten Bone, Andi Ikbal serta di-back up Brimob dan Denpom Bone. 

Dalam razia ini, petugas meminta sejumlah berkas/administrasi kepada pengelola kafe. Hasilnya, didapatkan surat izin yang tidak berlaku lagi serta bukan izin kafe atau THM. Melainkan izin warung kopi (warkop).

Pada saat personel Satpol PP Kabupaten Bone memasuki Kafe Win-Win, belum ada pengunjung di kafe itu. Namun, berhasil mengamankan 20 dos minuman keras yang sementara akan dibawa melalui salah satu mobil angkutan.

Sementara para pelayannya, sekitar 20 orang, dibawa ke markas Satpol PP Kabupaten Bone, kompleks Kantor Bupati Bone, Jalan Ahmad Yani Watampone, untuk mendapatkan pengarahan dan pembinaan.

"Kami akan melakukan penyegelan kepada para kafe yang tidak sesuai perizinannya. Ini berlaku bagi semua kafe di Kabupaten Bone," tegas Andi Akbar saat berada di Kafe King.

Pada malam itu, ada beberapa yang didatangi, yakni Kafe King, Win-Win, Boulevard Tropicana, dan Mitasari. Kafe Mitasari yang terletak di Jalan HOS Cokroaminoto, tertutup karena diduga ada yang membocorkan info razia.

Andi Akbar mengatakan, akan memintai pula keterangan pihak pengangkutan Cahaya Bone yang tempatnya berdampingan dengan Kafe Win-Win. Diduga ada persengkongkolan dan kerja sama antara pihak pengangkutan Cahaya Bone dan pengelola Kafe Win-Win.

Pihaknya juga akan terus melakukan razia guna membebaskan Bone dari hal-hal yang tidak diinginkan sebagai daerah beradat dan beretika.

Penyegelan kafe yang berkedok warkop tersebut terakhir dilakukan penyegelan sekitar 2010 dan baru tahun ini lagi dilakukan penyegelan. Itu karena izinnya tidak sesuai dengan kegiatan yang ada di kafe tersebut.

Penulils: Zaenal