Selasa, 10 Desember 2019 23:14

Temui Adik Bupati Bulukumba, Kak Syam Dapat Pesan Khusus

Nur Hidayat Said
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Syamsuddin Alimsyah secara khusus bersilaturami dengan adik kandung Bupati Bulukumba, Andi Mustiaman, Selasa (10/12/2019). Keduanya berbincang dengan suasana penuh keakraban.
Syamsuddin Alimsyah secara khusus bersilaturami dengan adik kandung Bupati Bulukumba, Andi Mustiaman, Selasa (10/12/2019). Keduanya berbincang dengan suasana penuh keakraban.

Syamsuddin Alimsyah secara khusus bersilaturami dengan adik kandung Bupati Bulukumba, Andi Mustiaman, Selasa (10/12/2019).

RAKYATKU.COM, BULUKUMBA - Manuver politik yang dilakukan bakal calon Bupati Bulukumba, Syamsuddin Alimsyah makin masif. Tokoh berpengaruh dari pusat hingga daerah terus dia sambangi.

Syamsuddin Alimsyah secara khusus bersilaturami dengan adik kandung Bupati Bulukumba, Andi Mustiaman, Selasa (10/12/2019). Keduanya berbincang dengan suasana penuh keakraban.

Pria yang akrab disapa Kak Syam, secara langsung meminta saran kepada adik Bupati Bulukumba selaku tokoh yang dinilai sesepuh. 

Selain meminta saran dan pandangan, Kak Syam secara khusus meminta restu semoga dimudahkan jalannya menuju Bulukumba Baru.

Atas islaturahmi tersebut, Andi Mustiaman menyambut baik kunjungan Pendiri Kopel Indonesia dan sekaligus pejuang antikorupsi ini. 

Bahkan, dalam perbincangan yang penuh suasana kekeluargaan ini, Andi Mustiaman menekankan perlunya politik moral dalam Pilkada. Menurutnya Pilkada berkualitas lahir dari kekuatan politik moral.

Pak Mus, sapaan akrab Andi Mustiaman bahkan memberi masukan kepada Kak Syam. Dia berharap bila ditakdirkan menjadi Bupati Bulukumba maka nantinya perlu memberi perhatian khusus kepada pertanian, termasuk di dalamnya pupuk ramah lingkungan.

Kak Syam yang tak lain adalah suami Andi Mariattang, anggota DPR RI 2014-2019 sekaligus pengurus DPP PPP, merupakan kandidat yang ramai diperbincangkan di kalangan masyarakat Bulukumba. Kemampuan jaringan yang dimilikinya, nasional hingga internasional, serta kerja nyatanya dalam dunia pelayanan publik dinilai sebagai modal berharga dalam membangun Bulukumba.