RAKYATKU.COM - PT Jasa Raharja (persero) Cabang Sulsel melakukan pelatihan penanganan korban laka lantas kepada masyarakat di sekitar jalur rawan laka.
Pelatihan ini diselenggarakan di salah satu hotel berbintang di Makassar, Rabu (27/11/2019).
Kepala PT Jasa Raharja Cabang Sulsel, Jahja Joel Lami dalam sambutannya mengatakan pelatihan ini bertujuan untuk menciptakan sinergitas antara para pihak dalam penanganan korban kecelakaan lalu lintas serta penyelesaian santunan secara terpadu.
Juga untuk memberikan edukasi kepada masyarakat akan penanganan korban laka lantas.
"Termasuk sebagai salah satu satu upaya untuk menurunkan tingkat fatalitas korban lakalantas. Diharapkan juga dengan pelatihan ini kecepatan informasi kejadian kecelakaan sehingga memudahkan bagi pihak terkait untuk mengambil tindakan yang diperlukan," ungkap Jahja Joel Lami.
Jahja Joel Lami menambahkan, Jasa Raharja sebagai Badan Usaha Milik Negara yang menjalankan amanah UU Nomor 33 Tahun 1964 tentang Dana Pertanggungan Wajib Kecelakaan Penumpang, serta UU Nomor 34 Tahun 1964 tentang Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan.
Jasa Raharja berupaya melakukan pencegahan kecelakaan sehingga harus mengambil peran aktif dalam kegiatan yang bertujuan untuk menekan angka kecelakaan.
Dalam menjalankan tugasnya, Jasa Raharja menjalin kerja sama dengan berbagai pihak. Mulai kepolisian lewat aplikasi IRSMS, rumah sakit, BPJS Kesehatan, BPJS Ketenagakerjaan, Taspen, dan Asabri, serta Dukcapil.
"Sinergi antar instansi bertujuan untuk memudahkan korban kecelakaan memperoleh haknya. Diharapkan semua pihak dapat bersinergi dalam memberikan pertolongan kepada korban. Termasuk masyarakat sekitar lokasi kejadian dapat turut membantu," bebernya.
Sementara itu, AKBP Halim Rasyid, Kasi Mitra Subditlaka Ditgakum Korlantas Polri yang datang sebagai pembicara dalam acara tersebut mengingatkan untuk mengutamakan keselamatan dalam berkendara.
"Sebelum mengemudi, periksa baik-baik kendaraan yang akan digunakan. Periksa baik-baik rem dan yang lainnya untuk menghindari terjadinya kecelakaan lalu lintas," ungkap Halim.
