Minggu, 24 November 2019 04:00

Tolong Penumpang di Pesawat, Dokter Isap Urin Hampir 1 Liter

Andi Chaerul Fadli
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Tolong Penumpang di Pesawat, Dokter Isap Urin Hampir 1 Liter

Seorang dokter secara sukarela mengisap 800 mililiter urin penumpang pesawat. Aksinya itu dilakukan di tengah penerbangan.

RAKYATKU.COM - Seorang dokter secara sukarela mengisap 800 mililiter urin penumpang pesawat. Aksinya itu dilakukan di tengah penerbangan.

Peristiwa itu terjadi pada pesawat China Southern Airlines. Pesawat itu berangkat dari Guangzhou, Cina tenggara, 19 November lalu.

Penumpang mesti melewatkan enam jam perjalanan. Namun di tengah penerbangan, seorang penumpang meminta bantuan karena tidak dapat buang air kecil, dikutip dari Mirror Online, Minggu (24/11/2019).

Awak kabin mendapati pria tua itu berkeringat dingin. Sehingga mereka membuat pengumuman darurat meminta dokter di dalamnya.

Salah satu penumpang adalah Dr Zhang Hong. Dia merupakan kepala bedah vaskular di Rumah Sakit Afiliasi Pertama Universitas Jinan.

Zhang kemudian mengenalkan dirinya dan menawarkan bantuan.

"Perut pensiunan itu kembung, dia tidak bisa duduk diam dan banyak berkeringat. Dia akan shock dan mungkin menderita risiko dalam hidupnya jika kita tidak cenderung mendesaknya," kata dia.

"Keluarganya mengatakan dia memiliki riwayat pembesaran prostat, jadi kami menduga ini menyebabkan retensi urin."

Kandung kemih pensiunan beresiko pecah dan sangat membutuhkan solusi untuk mengeluarkan urin dari tubuh.

Para dokter mengimprovisasi kateter darurat menggunakan tabung plastik dari tabung oksigen portabel, jarum suntik dari anak pertolongan pertama pesawat, sedotan plastik dari karton susu, dan beberapa pita.

Dengan persetujuan dari keluarga pasien, Dr Zhang memasukkan alat itu ke dalam kandung kemih tetapi segera menemukan bahwa jarum suntik terlalu tipis dan tidak dapat mengekstrak urin.

Mempertaruhkan infeksi, Dr Zhang memutuskan untuk menyedot urin pasien menggunakan mulut dan tabungnya.

Dia berulang kali meludahkan urin ke dalam botol anggur kosong selama prosedur penyelamatan nyawa.

Dia menghabiskan 37 menit dan mengeluarkan sekitar 800 ml urin dari pasien.

Dr Zhang: "Tidak ada jalan lain. Saya tidak terlalu memikirkannya.

"Saya hanya ingin membantunya mengeluarkan urin yang tertahan di kandung kemihnya.

"Menyelamatkan nyawa adalah naluri dokter."