RAKYATKU.COM - Ketua Umum Garnita Malahayati resmi berganti. Mantan anggota DPR RI, Indira Chunda Thita Syahrul ditunjuk secara mendadak memimpin organisasi sayap Partai NasDem tersebut.
Penunjukan itu dilakukan pada rapat kerja nasional (Rakernas) III Garnita Malahayati yang berlangsung 5-7 November 2019. Rakernas itu berlangsung di Akademi Bela Negara NasDem, Jakarta.
Ketua Umum Garnita Malahayati, Irma Suryani Chaniago yang mengumumkan langsung penggantinya. Mantan juru bicara Jokowi-Ma'ruf Amin pada Pilpres 2019 itu menyatakan mengundurkan diri.
Saat menyampaikan pengunduran dirinya, suara Irma terbata-bata. Dia mengaku mundur karena ada sosok yang diyakini bisa membawa Garnita Malahayati jauh lebih maju.
"Saya ingin menyampaikan calon ketua umum yang akan menggantikan saya. Thita Syahrul Yasin Limpo untuk memimpin Garnita Malahayati," kata Irma di Akademi Bela Negara NasDem, Pancoran, Jakarta Selatan, Rabu (6/11/2019).
Irma mengatakan regenerasi kepemimpinan penting demi perkembangan organisasi. Irma ingin kepemimpinan baru membawa angin segar untuk mencapai visi dan misi Partai NasDem.
"Karena tidak ada regenerasi, kita tidak akan pernah berhasil memperjuangkan apa yang akan lanjutan," ucapnya.
Irma akan tetap mendampingi Thita hingga terbiasa memimpin Garnita Malahayati. Ia yakin dengan kepemimpinan Thita.
"Beliau belum pernah memimpin organisasi perempuan tapi saya yakin beliau pasti akan bisa memimpin Garnita Malahayati lebih baik lagi," tutup Irma.
Thita Shock
Setelah itu, Thita tampil di depan peserta rakernas. Dia mengaku kaget. "Saya diperintah oleh Kakak Irma untuk mengambil tongkat estafet ini," kata Thita.
"Sebenarnya saya juga kaget, mungkin kita semua yang ada di ruangan ini kaget. Kami yang dari Sulsel juga kaget," lanjutnya.
Thita ditelepon Irma pada 20 Oktober 2019. Irma tidak bertanya kesiapan, melainkan langsung memerintahkan Thita untuk mengambil jabatan itu.
"Waktu itu saya sempat shock. Ini nggak salah sambung? Ini nggak salah bicara? Saya bilang, Kakak, boleh nggak kita ketemuan dulu. Kita bicara dulu, apa yang harus saya lakukan atau apakah saya orang yang tepat untuk memimpin Garnita ini?" jawab Thita kepada Irma kala itu.
"Karena saya tahu Garnita itu sangat besar. Orang-orang yang ada di dalamnya orang-orang hebat semua, senior-seniro saya, bahkan saya katakan, saya di sini baru mau belajar. Jadi tolong ajari saya," lanjut Thita.
"Tetapi Kak Irma nggak mau ketemu-ketemu. Katanya, kamu mau atau tidak mau, siap nggak siap, ini adalah perintah Partai NasDem," cerita anak perempuan satu-satunya Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo itu.
Dalam acara itu hadir Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh, Gubernur Akademi Bela Negara (ABN) Partai NasDem IGK Manila, Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat, dan aktris Christine Hakim. Serta beberapa organisasi wanita dari Partai Gerindra, PKB, PPP, PKS, dan PBB.
