RAKYATKU.COM,MAKASSAR - PSM Makassar memperingati hari jadi ke-104 tepat 2 November 2019. Namun perayaan ulang tahun klub tertua di Indonesia ini baru digelar pada Senin sore (4/11/2019).
Perayaan tersebut digelar secara sederhana di area pintu masuk VIP Utama Stadion Andi Mattalatta, Makassar. Hadir dalam kesempatan tersebut CEO PSM Makassar, Munafri Arifuddin bersama seluruh jajaran manajemen, pelatih dan asisten pelatih, ofisial tim, pemain, perwakilan suporter dan sponsor, serta ratusan anak panti asuhan.
Acara syukuran dengan tema "Terus Berlayar Mengembalikan Kejayaan" itu diisi dengan pemotongan tumpeng dan tiup lilin.
PSM juga memberikan santunan kepada 104 anak yatim dari empat panti asuhan di Kota Makassar. Mereka berasal dari Panti Asuhan Arrahman, Panti Asuhan Al Hikmah, Panti Asuhan Ummu Aiman, dan Panti Asuhan Wahda.
Jumlah 104 anak yatim sendiri dipilih berdasarkan usia tim yang terbentuk dengan nama Makassar Voetbal Bond pada 2 November 1915 itu.
"Seratus empat tahun ini bukan usia yang muda lagi untuk sebuah klub sepak bola. Sudah sangat tua. Sebagai bagian terbesar dari PSM hari ini, kita berharap agar mampu memberikan yang terbaik dengan menata ulang klub ini menuju klub yang profesional dan lebih baik," ungkap CEO PSM, Munafri Arifuddin yang ditemui usai syukuran tersebut.
Menurut Appi, sapaan akrabnya, prestasi PSM tahun ini cukup membanggakan. Selain mampu meraih trofi juara Piala Indonesia 2018/2019, tim Juku Eja juga berhasil menembus semifinal Piala AFC zona ASEAN.
"Tapi kita tentu sangat berharap dengan sisa pertandingan musim ini di Liga 1, kita dapat finis di papan atas. Kita harus menyelesaikan seluruh pertandingan musim ini dengan baik kemudian bersiap untuk musim depan," demikian Appi.
