RAKYATKU.COM, BELITUNG - Wakil Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Abdul Fatah, selamat dalam insiden bentrokan antara Satpol PP dengan penambang biji timah di wilayah Kecamatan Sijuk Kabupaten Belitung, Sabtu sore (2/11/2019).
Abdul Fatah dilaporkan sempat disandera para penambang yang hendak ditertibkan Pemprov Kepulauan Babel.
"Alhamdulillah Wakil Gubernur Abdul Fatah tidak ada dipukul dan tidak ada diperlakukan keras oleh penambang biji timah atau masyarakat dalam insiden itu," kata Kapolres Belitung, AKBP Yudhis Wibisana, dilansir Antara.
Sebelumnya pihak Kepolisian menerima laporan ada penyanderaan terhadap Abdul Fatah saat melakukan penertiban aktivitas tambang timah ilegal di wilayah itu.
"Kami mendapatkan laporan tersebut maka saya langsung memerintahkan Kasat Reskrim dan Kasat Sabhara untuk melakukan back up," katanya.
Sebanyak 20 anggota Satpol PP Babel menjadi korban dalam bentrokan tersebut. Tujuh orang di antaranya mesti mendapatkan perawatan di RSUD Marsidi Judono Belitung.
"Penertiban tersebut memicu emosi sehingga melakukan tindakan anarkis dan perlawanan terhadap petugas," katanya.
Sementara itu, Abdul Fatah mengatakan kegiatan penertiban tambang ilegal tersebut dilakukan berdasarkan laporan masyarakat.