RAKYATKU.COM, JENEPONTO -- Rabu, 30 Oktober 2019, sekitar pukul 09.40 Wita. Di Kantor Desa Palajau, Desa Palajau, Kacamatan Arungkeke, Kabupaten Jeneponto, sementara persiapan musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang).
Para peserta sementara menunggu kedatangan Kepala Desa Palajau, Indar Jaya. Sementara itu, di lokasi telah hadir Wahyu Afrisal alias Vijay dan kerabatnya.
Mereka sengaja menunggu kedatangan kepala desa, yang pernah melakukan kasus pelanggaran siri' (kehormatan) kepada keluarganya. Mereka sudah mengingatkan kepala desa itu, agar tak masuk wilayah Palajau.
"Pada saat itu, Kepala Desa tiba dengan dengan dikawal oleh Riswaldi Indaraja (24). Keluarga korban yang berada di depan Kantor Desa. Dia (Vijay) langsung menyerang Kepala Desa Palajau, sehingga Kepala Desa Palajau berlari untuk menyelamatkan diri," kata Kasubag Humas Polres Jeneponto, AKP Syahrul.
Tak sampai di situ, sempat terjadi kejar kejaran. Pengawal Kepala Desa Palajau, Riswan mengejar Vijay untuk menghalau. Sehingga terjadi perkelahian yang mengakibatkan luka robek pada batang hidung Vijay, serta luka lecet pada pipi sebelah kanan.
"Kejadian tersebut terjadi sehubungan dengan dugaan kasus siri'. Kepala desa masuk ke wilayah Desa Palajau untuk menghadiri kegiatan Musrembang, sehingga keluarga korban menunggu kepala desa dan melakukan penyerangan. Untuk sementara ini, situasi masih aman," pungkas Syharul.
Pantauan Rakyatku.com, tampak Kapolres Jeneponto AKBP Ferdiansyah, mendatangi lokasi tempat kejadian perkara.
