RAKYATKU.COM, BARRU - Puncak acara pesta adat Mattoana Wanua berlangsung meriah, Kamis (17/10/2019). Pesta adat sekali dalam tiga tahun itu diadakan di Dusun Pacekke, Kecamatan Soppeng Riaja, Kabupaten Barru.
Tema yang diusung dalam acara itu 'Dengan semangat Mappadendang dan Mattojang kita lestarikan nilai kreatif lokal dan semangat gotong royong masyarakat Desa Pacekke'.
Bupati Barru, Suardi Saleh bersama ketua TP PKK, Hasnah Syam turut hadir dalam acara itu.
Sejumlah acara tradisional ditampilkan. Seperti, Mappadendang, permainan Mattojang, Manre Saperra, Tudang Ade, Paoni-oni riolo dan lain-lain.
Bupati dan istri berkesempatan ikut Mappadendang dan merasakan sensasi Mattojang.
Mattojang adalah sebuah permainan bugis. Jika diartikan dalam bahasa Indonesia Mattojang berarti berayun.
Uniknya, dalam permainan Mattojang, ayunan yang digunakan memiliki panjang tali kurang lebih 20 meter. Bupati dan Ketua TP PKK tampak menikmati permainan ayunan itu.
Bupati Barru mengapresiasi pelaksaan acara itu. Ia mengatakan, acara tersebut adalah kekhasan budaya dari Desa Paccekke yang perlu dilestarikan.
"Kami ucapkan terimakasih kepada segenap warga masyarakat Paccekke dan jajaran pemerintah desa dan camat, serta seluruh pihak yang telah memberi dukungan atas terselenggaranya acara Mattoana Wanua ini," ujarnya.
Acara Mattoana Wanua ini juga turut dihadiri oleh Dandim 1405/Mlts; Letkol Kav. Ali Syahputra Siregar, Ketua DPRD Barru sementara; Mursalim, Mantan wakil bupati Barru; Andi Anwar aksa, Kejaksaan Negeri Barru, anggota DPRD Barru, kepala SKPD, Camat Soppeng Riaja, Kapolsek Soppeng Riaja, Kepala Desa Pacekke serta para tokoh masyarakat Dusun Pacekke.
