RAKYATKU.COM - Para ilmuwan telah menemukan perpaduan dua bencana yang ditakuti, yakni badai dan gempa bumi.
Mereka menyebutnya sebagai "badai."
Ini adalah goncangan dasar laut saat badai atau nor'easter yang bergemuruh seperti gempa berkekuatan 3,5.
Gempa cukup umum, tetapi mereka tidak diperhatikan sebelumnya karena dianggap sebagai kebisingan latar belakang seismik. Dan badai bisa berlangsung berhari-hari.
Penulis utama studi ini adalah Wenyuan Fan, seismolog Universitas Negeri Florida.
Fan mengatakan ini lebih merupakan keanehan daripada sesuatu yang dapat menyakiti Anda, karena tidak ada yang berdiri di dasar laut selama badai.
Tim Fan menemukan 14.077 badai antara tahun 2006 dan 2015.
Studi ini ada dimuat dalam jurnal Geophysical Research Letters pekan ini. (Sumber: AP)
