Selasa, 08 Oktober 2019 13:29

Naik Pangkat, Kopral Lantamal VI Diceburkan ke Laut

Alief Sappewali
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Personel Lantamal VI yang berpangkat kopral diceburkan ke laut usai upacara kenaikan pangkat, Selasa (8/10/2019).
Personel Lantamal VI yang berpangkat kopral diceburkan ke laut usai upacara kenaikan pangkat, Selasa (8/10/2019).

Upacara kenaikan pangkat personel TNI AL berpangkat kopral digelar berbeda. Mereka punya tradisi diceburkan ke laut.

RAKYATKU.COM - Upacara kenaikan pangkat personel TNI AL berpangkat kopral digelar berbeda. Mereka punya tradisi diceburkan ke laut.

Sejumlah prajurit Lantamal VI yang masih mengenakan pakaian dinas upacara  terjun ke laut dari geladak kapal perang Kal Birang II.6.62, Selasa (8/10/2019).

Kapal perang ini sedang sandar di dermaga layang markas komando TNI Angkatan Laut Lantamal VI, Makassar. 

Mereka yang berpakaian seragam khas pelaut putih-putih seketika menceburkan dirinya ke laut.

Aksi terjun ke laut tersebut sontak menarik perhatian para undangan dan peserta upacara. Pasalnya, masih menggunakan pakaian kebesaran TNI AL.

Suasana berubah dan jadi atraksi yang menarik setelah mereka mengetahui bahwa aksi tersebut adalah sebuah tradisi di jajaran TNI AL.

Mereka yang terjun merupakan prajurit Lantamal VI berpangkat kopral yang baru saja naik pangkat satu tingkat lebih tinggi. Menceburkan diri ke laut dan merupakan
tradisi TNI AL (Voordebog).

"Tradisi ini sebagai ungkapan rasa syukur, terima kasih, dan gembira atas kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi dari sebelumnya," kata Komandan Detasemen Markas (Dandenma) Lantamal VI, Letkol Laut (P) Andik Putro Wibowo, SSos.

"Dengan bertambahnya pangkat satu tingkat lebih tinggi dapat memacu semangat dan motivasi dalam melaksanakan tugas, hendaknya selalu meningkatkan diri dengan belajar dan berlatih sehingga tugas-tugas
yang diemban dapat dilaksanakan dengan baik," ucapnya.

Untuk diketahui, voordebog merupakan tradisi TNI AL dari masa ke masa. Pada momen kenaikan pangkat, prajurit merayakannya dengan terjun ke laut.

Umumnya, ritual ini berlaku bagi prajurit TNI AL yang naik pangkat menjadi kopral dua (Kopda). 

Prajurit yang terjun dari dermaga mengenakan pakaian dinas upacara setelah dikukuhkan pangkat barunya. 

Biasanya, jika upacara berlangsung di kapal perang (KRI), maka prajurit dilemparkan dari haluan ke laut.