RAKYATKU.COM, BONE -- Pasca terjadinya bentrok di Wamena, Kabupaten Jaya Wijaya, Papua beberapa waktu lalu, ribuan masyarakat terpaksa harus mengungsi di Jayapura.
Tidak hanya itu, banyak warga yang memilih dipulangkan ke kampung halaman masing-masing, termasuk warga Bone yang sebelumnya menetap di sana.
Selain salah satu warga Bone yang menjadi korban penembakan pada kerusuhan tersebut, ternyata masih ada belasan warga Bone lainnya yang sempat mengungsi kemudian akan dipulangkan ke Bone.
Hal ini diketahaui dari Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bone Andi Promal Pawi. Dia mengatakan, pihaknya saat ini sedang perjalanan dari Makassar untuk menjemput warga Bone yang baru tiba dari tempat pengungsian di Wamena.
"Iya kami sementara di jalan dek, kami menjemput 12 warga Bone dan nanti akan diantar langsung ke kampungnya di Uloe," kata Andi Promal Pawi, Jumat malam, 4 Oktober 2019.
Promal bilang, 12 warga tersebut diketahui bernama Sulfiana, Arafah, Zahrah, Erni, Muhammad Basri, Naurah Kanzah, Awaldi, Nurfaidah, Roni, Swandi, Riswan, dan Rezki.