Rabu, 02 Oktober 2019 23:16

Kipuw Kartu Merah, Darije Ungkit Kembali Tekel Horor Boaz ke Evans

Alief Sappewali
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Laga antara Arema FC melawan PSM, Rabu (2/10/2019).
Laga antara Arema FC melawan PSM, Rabu (2/10/2019).

PSM Makassar harus mengakui keunggulan tuan rumah Arema FC dengan skor 2-0 pada laga pekan ke-22 Liga 1 2019 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Rabu malam (2/10/2019).

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - PSM Makassar harus mengakui keunggulan tuan rumah Arema FC dengan skor 2-0 pada laga pekan ke-22 Liga 1 2019 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Rabu malam (2/10/2019).

Di laga tersebut, tim Juku Eja harus bermain dengan 10 pemain sejak awal babak kedua setelah Hasim Kipuw diganjar kartu kuning kedua pada menit ke-54.

Kartu kuning kedua untuk Kipuw yang berakibat kartu merah itu diperoleh setelah menekel Dedik Setiawan.

Pelatih PSM, Darije Kalezic pun angkat bicara soal diusirnya Kipuw dilaga tersebut. Dirinya mengaku tak habis pikir dengan keputusan wasit Thoriq M Alkatiri yang memimpin pertandingan itu.

"Soal wasit, saya sungguh tidak tahu apa yang harus saya bilang soal dua kartu kuning (untuk Hasim Kipuw)," ketus Darije dalam sesi jumpa pers usai pertandingan.

Bagi arsitek asal Bosnia Herzegovina itu, tekel yang dilakukan oleh Kipuw ke Dedik Setiawan hanyalah tekel biasa yang tak sepantasnya diganjar hukuman kartu.

Ia pun membandingkan tekel horor yang diterima pemain PSM, Aaron Evans dari pemain Persipura Jayapura, Boaz Solossa beberapa waktu lalu, yang justru hanya diganjar oleh kartu kuning saja.

"Kalau saya bandingkan dengan tekel yang diterima pemain saya beberapa hari lalu saat melawan Persipura Jayapura di Sidoarjo (saat Boaz Solossa menekel dengan keras Aaron Evans), saya tidak bisa lagi komentar. Tolong jangan tanya lagi saya soal wasit," kata Darije heran.

Saat ditanya apakah insiden kartu merah itu jadi penyebab utama kekalahan anak asuhnya dari Arema, Darije enggan berkomentar lebih jauh.

"No comment," singkatnya.