RAKYATKU.COM, MAKASSAR - DPD II Partai Golkar Kota Makassar, telah melakukan rapat pleno hasil penjaringan calon wali kota di Sekretariat Golkar Makassar, Jalan Lasinrang, Senin (30/9/2019).
Hasilnya, disepakati 15 nama calon wali kota yang disetor ke DPD I Partai Golkar Sulsel, untuk ditindaklanjuti sesuai dengan mekanisme yang telah ditetapkan.
Menariknya, pada masa penjaringan yang dibuka dari 21-27 September lalu, hanya ada 14 nama pendaftar yang resmi mengembalikan formulir. Namun, jumlah calon yang disetor ke DPD I bertambah satu orang menjadi 15 calon.
Hal ini setelah nama Ketua DPD II Partai Golkar Makassar, Farouk M Betta, turut didaftarkan sebagai bakal calon usungan partai berlambang beringin tersebut di Pilwalkot Makassar 2020.
Aru, sapaan karibnya, didaftarkan oleh 15 pimpinan kecamatan (pimcam) dan pimpinan kelurahan (pimlur) DPD II Golkar se-Kota Makassar di hari terakhir batas masa penjaringan.
"Total 15 calon kita setor ke DPD I. Pak Aru tidak mendaftar tapi beliau diusulkan oleh 15 pimpinan kecamatan Golkar se-Kota Makassar," ungkap Ketua Tim Penjaringan Pilkada DPD II Golkar Makassar, Usman Sofyan kepada Rakyatku.com, Senin (30/9/2019).
Usai rapat pleno hasil penjaringan, 15 nama calon yang telah disepakati DPD II Golkar Makassar tersebut langsung diserahkan kepada Ketua Tim Penjaringan bakal calon kepala daerah DPD I Partai Golkar Sulsel, Kadir Halid yang didampingi oleh Rusni Kasman dan Annas GS.
Berikut ini 15 nama bakal calon wali kota Makassar usungan Partai Golkar, yang diserahkan ke DPD I Partai Golkar Sulsel:
1. Abdul Rahmat Noer
2. Andi Bashar
3. Andi Rahmatika Dewi
4. Farouk M Betta
5. Haris Yasin Limpo
6. Irianto Andi Baso Ence
7. Irman Yasin Limpo
8. Julianti Noor
9. Muh Ramdhan Pomanto
10. Munafri Arifuddin
11. Nasran Mone
12. Sukriansyah S Latief
13. Syamsu Rizal
14. Syarifuddin Dg Punna
15. Taufiqulhidayat Ande
