RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Minggu, 29 September 2019. Di sebuah rumah di Pampang, Kecamatan Panakkukang, Makassar, berlangsung pesta miras.
Di situ ada delapan orang sedang menyeruput ballo (minuman keras khas Sulsel). Termasuk, Mursal (35) warga Jalan Pampang 1, dan Mustafa (40), warga Jalan Bontoa, Kecamatan Tamalanrea, Kota Makassar.
Usai minum ballo, Mustafa berdiri dan bersiap-siap untuk pulang. Tiba-tiba, Mursal mengamuk di depannya dengan menggunakan badik. Mursal lalu menikam perut Mustafa sebanyak tiga kali.
"Pelaku menikam korban di bagian perut menggunakan senjata tajam jenis badik. Pelaku dan korban baru saja berpesta miras jenis ballo bersama enam rekan lainnya. Korban yang berniat pulang tiba-tiba dari arah depan pelaku mengamuk dan menusuk korban sebanyak tiga kali di bagian perut," ujar Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, AKBP Indratmoko, Senin, (30/9/2019).
Usai menikam korban, pelaku dikejar warga yang emosi. Untuk menyelamatkan diri, dia nekat loncat ke dalam sumur salah seorang warga.
Pelaku baru mau keluar dari dalam sumur, setelah tim Penikam Polrestabes Makassar, dibantu tim Resmob Polsek Panakkukang langsung mengevakuasi pelaku.
Korban sendiri, dievakuasi ke Rumah Sakit Ibnu Sina, Jalan Urip Sumoharjo, untuk diberikan perawatan di bagian perut.
Pelaku saat ini dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Jalan Mappaodang, Kota Makassar.
"Setelah menerima perawatan, tersangka lalu dibawa ke Posko Resmob Polsek Panakkukang Makassar, untuk diinterogasi, " tutupnya.
