Senin, 30 September 2019 00:03

Dosen IPB Ditangkap Jadi Otak Kerusuhan Demo, Begini Reaksi Rektor

Ibnu Kasir Amahoru
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Rektor IPB University, Dr Arif Satria.
Rektor IPB University, Dr Arif Satria.

Dosen Institut Pertanian Bogor (IPB) inisial AB ditangkap karena diduga menjadi otak untuk kerusuhan aksi Mujahid 212 pada Sabtu 28 September 2019 lalu.

RAKYATKU.COM - Dosen Institut Pertanian Bogor (IPB) inisial AB ditangkap karena diduga menjadi otak untuk kerusuhan aksi Mujahid 212 pada Sabtu 28 September 2019 lalu.

AB tidak sendiri, Polda Metro Jaya juga mengamankan terduga lainnya yakni SS, OS, AU, YF, dan S di wilayah Kota Tanggerang. 

Kasat Reskrim Polres Tangerang Kota, AKBP Dicky Ario Yustisianto pun membenarkan penangkapan tersebut. Menurut Dicky, penangkapan dilakukan oleh Polda Metro Jaya.

"Polres hanya backup, semua giat dilakukan oleh Jatanras Krimum PMJ dan Densus 88. Kami juga tidak diperbolehkan untuk mengambil dokumentasi," kata Dicky, Minggu (29/9/2019).

Rupanya, kabar penangkapan dosen AB sudah sampai di telinga Rektor IPB University, Dr Arif Satria. "Saya terkejut sekali dengan berita tersebut," katanya.

"Malam ini saya menjenguk beliau di PMJ dan koordinasi dengan PMJ," tambahnya dilansir Suara. 

Sementara itu, rumah milik AB di Perumahan Pakuan Regency Linggabuana, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor, terdapat garis polisi melintang di depan rumah dengan cat warna hijau itu.

Salah seorang petugas keamanan perumahan, Junaedi mengatakan, pemilik rumah tersebut sudah tiga hari lalu tidak terlihat di sekitar kompleks perumahan.

“Sehari-hari baik orangnya. Sosialisasi juga dengan tetangga. Pas Sabtu siang emang sudah ada polisi datang. Kebetulan Saya Jumat lepas piket,” kata Junaedi.