Minggu, 29 September 2019 13:03

Mendagri: TP PKK Harus Bantu Pembangunan Negeri, PKK Gowa Kenalkan Pakaian Adat

Nur Hidayat Said
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Ketua TP PKK Gowa, Priska Paramita Adnan, didampingi Wakil Ketua TP PKK Gowa, Mussadiyah Rauf, kompak mengenakan baju bodo tokko berwarna oranye bata dipadukan dengan sarung songket bercorak khas daerah pada Jambore Nasional Kader PKK 2019 di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta.
Ketua TP PKK Gowa, Priska Paramita Adnan, didampingi Wakil Ketua TP PKK Gowa, Mussadiyah Rauf, kompak mengenakan baju bodo tokko berwarna oranye bata dipadukan dengan sarung songket bercorak khas daerah pada Jambore Nasional Kader PKK 2019 di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta.

Ketua TP PKK Gowa, Priska Paramita Adnan, didampingi Wakil Ketua TP PKK Gowa, Mussadiyah Rauf, kompak mengenakan baju bodo tokko berwarna oranye bata dipadukan.

RAKYATKU.COM, GOWA - Ketua TP PKK Gowa, Priska Paramita Adnan, didampingi Wakil Ketua TP PKK Gowa, Mussadiyah Rauf, kompak mengenakan baju bodo tokko berwarna oranye bata dipadukan dengan sarung songket bercorak khas daerah pada Jambore Nasional Kader PKK 2019 di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta.

Jambore PKK tersebut dibuka langsung oleh Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo. Pihaknya pun menyampaikan agar partisipasi peran aktif seluruh TP PKK se-Indonesia agar memberikan sumbangsihnya pada bangsa dan negara. Apalagi hal tersebut telah tertuang dalam pelaksanaan program TP PKK.

"Para kader PKK juga harus senantiasa dapat menggerakkan partisipasi atau peran serta dalam mengisi pembangunan di Indonesia," kata Tjahjo Kumolo dalam rilis yang diterima Rakyatku.com, Minggu (29/9/2019).

Tjahjo Kumolo berharap, Jambore Nasional ini menjadi upaya dalam memperluas pengetahuan dan kemampuan dengan meningkatkan kapasitas sumber daya manusia, memupuk hubungan yang baik, dan membangun kerja sama antara pengurus dengan anggota untuk bersama sama mewujudkan visi dan misi keragaman PKK. 

Dalam jambore ini, TP PKK Kabupaten Gowa hadir dengan memperkenalkan pakaian adat khas Sulawesi Selatan yaitu baju bodo tokko. 

"Kami ingin mempromosikan budaya khas daerah kami lebih luas lagi. Selain beragam aneka kuliner, kami juga punya pakaian etnik yang memiliki nilai jual di sektor pariwisata yakni baju bodo," kata Ketua TP PKK Kabupaten Gowa Priska Paramitha Adnan.

Dalam kesempatan tersebut dimeriahkan sejumlah kegiatan. Antara lain parade nusantara, pameran produk hasil karya kader PKK Pokja II, galeri kabupaten/kota, lomba gembira, dan juga defile dalam karnaval Jambore PKK 2019.