RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Sabtu, 28 September 2019. Muallimin terpekur memandangi puing-puing usaha tambal bannya. Kompresor, motor tiga roda, dan alat-alat tambal bannya, ludes terbakar.
Dia mencoba mengais-ngais tumpukan puing itu. Siapa tahu masih ada yang bisa dipakai.
Saat itulah, muncul seorang pria berkacamata mendekatinya. Kepada Muallimin, dia mengaku utusan Wakil Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman.
Dia menyampaikan sebuah amplop berisi uang tunai. "Ini alakadarnya dari Pak Wagub, beliau menyampaikan turut prihatin," ujar tim Wagub tersebut.
Petaka menimpa usaha tambal ban Muallimin di Jalan Urip Sumohardjo, terjadi pada Jumat (27/9/2019). Usai dibubarkan polisi, bentrokan kembali terjadi, yang dilakukan oleh sekelompok warga yang datang dari arah Pampang dan Sukaria.
Aksi bentrokan dari dua kelompok warga itu, disertai lemparan bom molotov. Akibatnya, salah satu usaha tambal ban di depan Universitas Muslim Indonesia (UMI) itu, ludes terbakar.
Muallimin diperkirakan mengalami kerugian hingga puluhan juta rupiah, karena mulai motor bak terbuka, kompresor, serta barang jualannya hangus terbakar.
Mendapat informasi itu, Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman memberikan bantuan kepada pria berusia 63 tahun itu.
Bukan hanya Muallimin, beberapa warga yang usahanya jadi korban atas aksi demo beberapa hari terakhir ini, turut mendapat bantuan.
"Kita prihatin saja, karena aksi anarkis berujung hilangnya mata pencarian (usaha) warga. Mahasiswa jadi korban dan juga aparat," ujar Andi Sudirman Sulaiman kepada Rakyatku.com.
