Selasa, 24 September 2019 19:09

Kepalan Tangan Mahasiswa

Mays
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Makassar, bersatu menyerukan penolakan terhadap Revisi UU KPK, Revisi UU KUHP dan kenaikan  iuran BPJS. (Foto: Arfa Ramlan/Rakyatku.com)
Mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Makassar, bersatu menyerukan penolakan terhadap Revisi UU KPK, Revisi UU KUHP dan kenaikan iuran BPJS. (Foto: Arfa Ramlan/Rakyatku.com)

Di antara kepulan asap yang menghitam, mereka muncul dengan kepalan tangan teracung. 

RAKYATKU.COM - Di antara kepulan asap yang menghitam, mereka muncul dengan kepalan tangan teracung. 

"Tolak Revisi Undang-undang KPK dan Rancangan Kitab
Undang-undang Hukum Pidana (RKUHP), juga kenaikan iuran BPJS
Kesehatan," urat-urat leher mereka menegang meneriakkan aspirasi itu.

Di depan gedung DPRD Sulsel, mereka berdiri. Berharap orang-orang terpilih yang dilantik hari ini dengan gelar "Yang Terhormat", menyuarakan aspirasi mereka ke pusat.

Garis perjuangan mereka sama, "Demi Rakyat". Seharusnya tak ada lemparan batu, tak perlu ada gas air mata. Tak perlu merusak. Tapi bergandengan tangan, mengawal agar setiap kebijakan yang dicetuskan jadi hukum di negeri ini, ujungnya tidak mencederai rakyat. Hidup mahasiswa! Hidup Polisi! Hidup DPRD! Hidup Rakyat!