RAKYATKU.COM - Perempuan bernama Ningsih Tinampi mendadak viral. Pengobatan supranaturalnya diserbu pasien.
Tidak tanggung-tanggung, antrean pasien disebut-sebut sudah penuh hingga enam bulan ke depan. Wow!
Setiap hari ratusan orang datang ke rumahnya di Desa Karangjati, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.
Saking banyaknya pasien, sampai Polres Pasuruan menurunkan personel secara khusus untuk mengamankan lokasi.
Wakapolres Pasuruan, Kompol Supriyono mengatakan, setiap hari polisi akan memberikan pengamanan agar situasi kondusif.
Sampai saat ini, kata dia, belum ada masyarakat yang mengadu terkait praktik pengobatan tersebut.
Ratusan pasien datang dari berbagai kota, baik di Pulau Jawa maupun luar Jawa. Banyak pasien yang memilih menginap atau tinggal sementara menunggu giliran diobati.
Pasien yang datang mengeluhkan berbagai penyakit medis. Namun Ningsih mengatakan sebagian besar pasiennya terkena santet atau ilmu hitam, sehingga menyebabkan sakit.
Dinkes: Tidak Masuk Akal
[NEXT]
Dinkes: Tidak Masuk Akal
Metode pengobatan Ningsih dianggap tidak masuk akal dari segi ilmu medis.
Makanya, Kabid Pelayanan Kesehatan Dinkes Kabupaten Pasuruan, Ugik Setyo Darmoko meminta warga agar berhati-hati.
"Dari sisi medis, itu sesuatu yang nggak masuk akal. Secara medis sudah nggak nyambung, sehingga di luar jangkauan saya untuk memberikan komentar praktik pengobatan tersebut," kata dia seperti dikutip dari Detikcom.
Ugik mengingatkan warga agar lebih bijaksana. Jangan sampai justru malah dirugikan dengan pengobatan seperti itu.
Bisa jadi ada pasien yang benar-benar mengalami gangguan medis. Misalnya ada masalah pada lever hingga muntah darah.
"Lalu dianggap itu santet. Ini yang bahaya karena akan dilakukan penanganan yang tidak semestinya. Ujung-ujungnya nanti, ya maaf ya, adalah duit. Artinya, masyarakat yang polos nanti cenderung akan diambil keuntungannya," kata Ugik mengingatkan.