RAKYATKU.COM, ARAB SAUDI - Seorang pria Saudi dilaporkan telah ditangkap polisi. Itu setelah dia memfilmkan dirinya berulang kali menembakkan pistol, sebelum memasukkan pistol ke dalam mulut bayi.
Video mengejutkan, difilmkan di Riyadh. Seorang pria tampak menembak ke udara tiga kali dalam sebuah perayaan.
Seorang lelaki lain kemudian memberi tahu penembak, agar membuat bayi mencium bau senjata, dan ia menempatkan pistol di dalam mulut bayi.
Gulf News melaporkan, Juru Bicara Kepolisian Riyadh, Chaker Sulaiman mengatakan kepada surat kabar online Sabq, bahwa pria berusia 20-an itu telah ditangkap.
"Pistol yang diperlihatkan dalam video itu juga disita oleh polisi saat penyelidikan berlanjut," katanya.
"Dia [tersangka] berusia dua puluhan. Dia ditangkap dan pistol yang digunakan dalam insiden itu disita. Prosedur hukum telah diambil terhadapnya," katanya.
Video tersebut telah diedarkan di media sosial, menyebabkan Kementerian Tenaga Kerja Arab Saudi meminta siapa pun yang mengetahui detail, untuk menghubungi Pusat Pelaporan Kekerasan Dalam Rumah Tangga.
Pria yang ditangkap itu diyakini menghadapi tuduhan menempatkan seorang anak dalam risiko, dan melanggar sistem senjata negara itu, kata Gulf News.
Tembakan perayaan merupakan pelanggaran hukum di Arab Saudi, karena peluru nyasar sering mengakibatkan cedera dan kematian karena kecelakaan.
Penembakan senjata api dilarang pada upacara pernikahan pada tahun 2012, kurang dari sebulan sebelum 23 orang tewas ketika tembakan merobohkan kabel listrik dan menyebabkan kebakaran terjadi pada suatu perayaan.
Pada bulan Juli, seorang pengantin pria India terbunuh dan saudaranya dibiarkan berjuang untuk hidupnya, setelah seorang teman salah tembak tiga peluru di pernikahannya.
Tembakan fatal itu ditembakkan beberapa menit setelah pengantin pria, Satyendra Kumar, bertukar karangan bunga dengan istrinya, Bhuletan Rai, pada sebuah upacara di kota Patna di timur laut.
Saat ini, ketika karangan bunga beraroma harum berpindah tangan, dimaksudkan untuk menandakan penerimaan pasangan itu terhadap pernikahan dan awal kehidupan baru mereka bersama.
Hindustan Times melaporkan, pengantin pria dilarikan ke rumah sakit, di mana ia meninggal pagi berikutnya.
