Minggu, 15 September 2019 09:21

30 Menit di Rumah BJ Habibie, Xanana Gusmao Sampaikan 2 Pucuk Surat

Nur Hidayat Said
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Presiden Pertama Timor Leste Kay Rala Xanana Gusmao atau Xanana Gusmao (kanan) berpelukan dengan putra Presiden ke-3 Republik Indonesia BJ Habibie, Ilham Akbar Habibie, di kediaman BJ Habibie di Patra Kuningan, Jakarta, Sabtu (14/9/2019). (FOTO: ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)
Presiden Pertama Timor Leste Kay Rala Xanana Gusmao atau Xanana Gusmao (kanan) berpelukan dengan putra Presiden ke-3 Republik Indonesia BJ Habibie, Ilham Akbar Habibie, di kediaman BJ Habibie di Patra Kuningan, Jakarta, Sabtu (14/9/2019). (FOTO: ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)

Presiden pertama Timor Leste, Xanana Gusmao, menyampaikan dua pucuk surat kepada keluarga BJ Habibie ketika melayat ke rumah mendiang.

RAKYATKU.COM - Presiden pertama Timor Leste, Xanana Gusmao, menyampaikan dua pucuk surat kepada keluarga BJ Habibie ketika melayat ke rumah mendiang di Patra Kuningan, Jakarta, Sabtu malam (14/9/2019).

"Dia menyampaikan sepucuk, dua pucuk surat, satu surat pribadi, satu surat dari pemerintah. Entah isinya apa saya belum sempat buka," kata putra kedua BJ Habibie, Thareq Kemal Habibie, yang ikut menerima kunjungan dari kawan lama ayahnya itu.

Thareq menyebut kemungkinan besar surat tersebut berisi tentang ungkapan duka cita atas kepergian Presiden ke-3 Republik Indonesia BJ Habibie.

Sementara itu, pertemuan Xanana dengan perwakilan keluarga yang berlangsung sekitar 30 menit di dalam rumah mendiang bersifat silaturahmi kekeluargaan.

“Lebih kekeluargaan karena beliau berdua cukup dekat dan Pak Xanana benar-benar berterima kasih sama Pak Habibie,” ucap Thareq.

Thareq mengaku, pertemuan itu merupakan yang pertama kalinya bagi mereka, tetapi kesan humoris sudah ditampakkan Xanana. Walaupun begitu ada momen ketika Xanana menunjukkan kedukaannya.

“Beliau menyesal karena tidak sempat terbang untuk bertemu terakhir dengan Bapak. Baru dengar kabar wafat malam hari, besoknya sudah dikuburkan, tidak sempat terbang,” ujar Thareq.

Dalam pertemuan kekeluargaan itu, tidak ada pesan khusus yang disampaikan Xanana. Kebanyakan merupakan cerita-cerita kesan dan kenangan Xanana terhadap BJ Habibie.

“Beliau cerita kesan terhadap Bapak, kagum sama semangat Bapak yang tidak pernah menyerah, tidak pernah mau kalah, maju terus pantang mundur,” ucap Thareq.

Sebelumnya, momen kedekatan yang hangat dari dua tokoh besar itu terekam dalam sebuah video ketika Xanana menjenguk BJ Habibie di rumah sakit sekitar pada akhir Juli lalu.

BJ Habibie wafat pada Rabu (11/9/2019) pukul 18.05 WIB di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto Jakarta, dalam usia 83 tahun.

Sumber: Suara.com