RAKYATKU.COM - Taman kanak-kanak di Kota Kristianstad, Swedia, dibuat panik usai seorang bocah membawa granat ke sekolah.
Dikutip AFP, bocah itu menemukan granat di lapangan tembak militer Rinkaby pada Selasa (11/9/2019).
Kepolisian mengungkapkan granat itu dibawa seorang murid ke sekolah untuk dipamerkan kepada teman-temannya karena bendanya dianggap keren.
Dikutip CNN, usai menemukan bahan peledak itu, pegawai di TK tersebut langsung menghubungi kepolisian setempat.
Berdasarkan hasil pengamatan, polisi menganggap benda tersebut sebagai "sesuatu yang mirip dengan peluru namun lebih besar." Polisi menyatakan benda itu berbahaya.
Mereka langsung mensterilkan lokasi dan memanggil tim penjinak bom.
"Benda tersebut sangat berbahaya. Jika meledak ketika banyak anak-anak di sekitarnya, dampaknya akan sangat buruk," kata Thomas Sodenberg, anggota polisi yang bertugas saat itu.
Berdasarkan investigasi kepolisian diketahui bom itu telah disimpan selama beberapa waktu.
Sodenberg menyatakan orang tua anak tersebut tidak mengetahui anaknya menyimpan granat.
"Ketika saya tahu hal itu, orang tuanya tidak tahu anaknya telah menyimpan granat di rumah. Ini tidak baik dan menurut saya orang tua itu harus berbicara dengan anaknya," ujar dia.
Polisi kemudian mengonfirmasi kasus tersebut telah ditutup dan penyelidikannya dihentikan.