Senin, 09 September 2019 10:09

Arkeolog Temukan 'iPhone' Berusia 2.100 Tahun di Kuburan Kuno

Suriawati
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Foto: HMC RAS ??/ Pavel Leus via Metro Uk
Foto: HMC RAS ??/ Pavel Leus via Metro Uk

Para arkeolog yang menggali kuburan berusia lebih dari 2.000 tahun, terpana setelah menemukan 'iPhone' di antara tulang belulang seorang wanita.

RAKYATKU.COM - Para arkeolog yang menggali kuburan berusia lebih dari 2.000 tahun, terpana setelah menemukan 'iPhone' di antara tulang belulang seorang wanita.

Situs pemakaman itu terletak di Republik Rusia Tuva dan dikenal sebagai 'The Russian Atlantis'.

Mereka telah menamai wanita itu 'Natasha' dan objek persegi panjang hitam yang dihiasi dengan koin wuzhu Tiongkok sebagai 'iPhone'.

Menurut Siberian Times, objek itu sebenarnya adalah sabuk gesper yang agak besar, dan koin yang menghiasinya diyakini telah dicetak sekitar 2.137 tahun yang lalu.

'The Russian Atlantis' lebih sering tenggelam di bawah air. Namun pada bulan Mei dan Juni itu menjadi kering, dan para peneliti mendapatkan kesempatan untuk mempelajari daerah tersebut.

Selain Natasha, para arkeolog juga menemukan makam seorang desainer kulit, yang awalnya dianggap sebagai pendeta wanita.

Dr Marina Kilunovskaya dari Institut Budaya Sejarah Material St. Petersburg, menggambarkan situs tersebut sebagai 'sensasi ilmiah'.

Dia mengatakan tim ekspedisi arkeologisnya 'sangat beruntung' menemukan situs pemakaman kuno, yang tidak ditemukan oleh penjarah makam.