RAKYATKU.COM - Satu keluarga tewas dalam kecelakaan mobil Toyota Agya di jalur pantura Desa Karangpranti, Kecamatan Pajarakan, Kabupaten Probolinggo, Minggu (8/9/2019).
Polisi telah mengungkap penyebab kecelakaan maut tersebut. Sopir Toyota Agya bernomor polisi N 1671 NE itu diduga hilang konsentrasi.
"Si sopir kemungkinan kurang fokus hingga membuat mobil terlalu kiri dan menabrak truk. Itu kronologi sementara hasil meminta keterangan sejumlah saksi di lokasi kejadian," kata Kanit Lantas Polres Probolinggo, Ipda I Nyoman Harayasa.
Kecelakaan itu terjadi Minggu dini hari (8/9/2019) sekitar pukul 04.00 WIB. Agya meluncur dari arah barat. Penumpangnya hendak pulang ke Surabaya.
Salah seorang saksi, Rozik mengatakan, mobil Agya berwarna putih itu tiba-tiba oleng ke bahu kiri jalan. Agya itu lalu menabrak truk tronton yang sedang parkir di bahu jalan.
Akibatnya, bodi depan hingga samping rusak berat tak terbentuk. Kaca dan rangka mobil berhamburan di jalan.
Tiga orang tewas di lokasi kejadian dan langsung dibawa ke RSUD Waluyo Jati. Dua lainnya mengalami luka-luka, yakni sopir mobil dan istrinya. Juga dibawa ke IGD Waluyo Jati.
Korban tewas yakni Syamsul Arifin (25), Nurul Istiqomah (25), dan Bilqis Sabrina Sauqi (3). Mereka pasangan suami istri dan anaknya, warga Kecamatan Besuk.
